Mengenal Henti Jantung, Kondisi yang Diduga Dialami Mendiang Zhang Zhi Jie

Kamis 04-07-2024,00:20 WIB
Reporter : Annisa Amalia Zahro
Editor : Marieska Harya Virdhani

JAKARTA, DISWAY.ID - Zhang Zhi Jie, pebulutangkis Tiongkok yang meninggal saat bertanding di Indonesia, diduga mengalami henti jantung. 

Mengapa bisa demikian?

Pada laga Badminton Asia Junior Championships 2024 di Yogyakarta, Minggu, 30 Juni 2024, ia mengalami pingsan dan jatuh tersungkur di tengah lapangan.

BACA JUGA:Keterangan Resmi PBSI Soal Meninggalnya Pemain Bulutangkis Tiongkok, Zhang Zhi Jie

Pada saat yang sama, Zhang mengalami kejang beberapa saat.

Meski sempat diberikan pertolongan pertama dan dilarikan ke RSPAU dr. S Hardjolukito, nyawa Zhang Zhi Jie tidak terselamatkan.

Diketahui, Zhang Zhi Jie mengalami henti jantung mendadak.

Henti jantung mendadak atau sudden cardiac arrest merupakan kondisi ketika jantung kehilangan fungsinya secara mendadak.

BACA JUGA:Kronologi Meninggalnya Zhang Zhi Jie, Atlet Bulu Tangkis China di GOR Amongrogo Yogyakarta

Dokter spesialis jantung dan pembuluh darah dr. Furqon Satria Adi Pradana, Sp.JP mengungkapkan bahwa henti jantung pada atlet sangat jarang terjadi.

"Henti jantung ada atlet sangat jarang. Kira-kira 1 per 200 ribu atlet per tahun. Penyebab utama henti jantung dibagi berdasarkan usia," ungkap Satria melalui media sosial X @fsapradana, 1 Juli 2024.

Untuk atlet berusia lebih dari 35 tahun disebabkan oleh serangan jantung.

Sedangkan untuk atlet berusia kurang dari 35 tahun terdapat beberapa kemungkinan terkait kondisi kongenital, seperti hypertrophic cardiomyopathy, congenital coronary anomaly, atau ARVD.

BACA JUGA:Profil dan Prestasi Zhang Zhi Jie, Atlet Bulu Tangkis China Meninggal Dunia saat Tampil di AJC 2024

Dokter spesialis jantung konsultan kardiologi intervensi dr Bobby Arfhan Anwar SpJP(K) menambahkan, dua penyebab paling sering henti jantung mendadak pada atlet muda adalah gangguan irama jantung dan hypertrophic cardiomyopathy (penebalan otot jantung ekstrem).

Kategori :