Orang Hutan Setinggi Rumah Bikin Heboh Netizen: Bukti Habitat Mereka Telah Hilang!

Minggu 07-07-2024,11:30 WIB
Reporter : Reza Permana
Editor : Reza Permana

BACA JUGA:Hasil Copa America 2024: Uruguay Singkirkan Brasil Lewat Drama Adu Penalti

BACA JUGA:Katalog Promo JSM Superindo Hari Ini 7 Juli 2024, Borong Daging Rendang hanya Rp12 Ribuan

“Saya pernah komen di sebuah tulisan tentang pembangunan IKN yang merusak hutan, terus ada beberapa orang kalimantan yg marah ke saya karena dianggap mau menghancurkan harapan mereka yang mau cari duit atau minimal dapat untung dengan dibangunnya IKN. Luar biasa sekali pemerintah,” tulis akun @msmrrleia

Netizen lainnya juga menyayangkan bahwa a orang hutan tidak seharusnya mencari makan hingga keluar dari habitatnya.

“Tempat dia bukan disitu seharusnya, tp berhubung ada orang yg otaknya hanya ada materi & materi akhirnya mereka tergusur.padahal kalimantan paru2nya Indonesia&banyak satwa endemik khas,tp sekarang???, tambah akun @RPrimandhita.

BACA JUGA:Hasil Copa America 2024: Uruguay Singkirkan Brasil Lewat Drama Adu Penalti

BACA JUGA:Sandi Combo Harian Hamster Kombat Lengkap Kode Morse 7 Juli 2024, Borong Koin hingga 1 Juta Gratis!

Deforestasi Kalimantan Timur

Dalam laporan yang dilansir oleh www.globalforestwatch.org menyebutkan bahwa dari 2002 sampai 2023, Kalimantan Timur kehilangan 1.28 Mha hutan primer basah.

Deforestasi Kalimantan Timur tersebut menyumbang 34 persen dari total kehilangan tutupan pohon dalam periode yang sama. 

Area total hutan primer basah di Kalimantan Timur berkurang 10 persen dalam periode waktu ini.

Selain itu Kalimantan Timur juga mengalami kehilangan tutupan pohon sejak dengan cangkupan yang sangat luas.

BACA JUGA:MMKSI Jajaki Segmen Pasar Lebih Luas untuk Mitsubishi Xforce Melalui Pameran di The Grand Outlet-East Jakarta, Karawang

BACA JUGA:Hilal Tak Terlihat, NU Umumkan Tahun Baru Islam atau 1 Muharram 1446 H Jatuh Hari Senin

Bagaimana tidak, sejak tahun 2001 hingga 2023, Kalimantan Timur kehilangan 3.79 Mha tutupan pohon.

Kelihangan tersebut, setara dengan penurunan 20 persen tutupan pohon sejak tahun 2000, dan setara dengan 2.67 Gt emisi CO2e

Kategori :