JAKARTA, DISWAY.ID -- Matthew Baker yang sudah main untuk timnas Indonesia U-17 tiba-tiba saja masuk line-up Australia U-17. Ketua Badan Tim Nasional (BTN) Sumardji mengatakan PSSI telah bereaksi tegas.
Mulanya nama Matthew Baker muncul di roster Timnas Australia U-17 dan resmi diumumkan di laman resmi Federasi Sepak Bola Australia pada Rabu, 31 Juli 2024 sore WIB.
Menyikapi permasalahan Matthew Baker, Sumardji, memberikan penjelasan kejadian pembajakan tersebut.
BACA JUGA:Nasihat Menggetarkan Mantan Bintang Brasil ke Welber Jardim saat Gabung Timnas Indonesia
BACA JUGA:Jurgen Klopp Dirumorkan Jadi Manager Inggris, Siap Comeback Melatih Lagi?
Sumardji menyatakan PSSI sudah melakukan komunikasi dengan keluarga Baker mengenai masalah ini.
Kebetulan Matthew Baker dan keluarganya saat ini tinggal di Melbourne, Australia.
Pada intinya, kata Sumardji, PSSI secara tegas menyatakan bahwa Matthew Baker masih merah putih.
"Matthew Baker, tadi itu sudah ada pertemuan via Zoom, antara PSSI dengan Matthew sendiri dan orang tuanya. Jadi dari hasil pertemuan itu Matthew sendiri memilih untuk tetap berada di Timnas Merah Putih," ungkap Sumardji di SCBD, Jakarta.
Menurut cerita Sumardji, Matthew Baker sangat terpacu untuk bergabung dengan Timnas Indonesia.
Ia menyebut dukungan dari sang ibunda menjadi modal utama Matthew Baker memutuskan untuk memutuskan pilihan pada timnas Indonesia.
Matthew Baker, yang saat ini berusia 15 tahun, berasal dari Australia yang mempunyai garis keturunan dari sang ibu berasal dari Indonesia memiliki darah Batak, dan ayahnya warga negara Australia melengkapi latar belakang keluarganya yang berbeda.
"Sehingga dengan demikian, Baker tetap bergabung dengan Timnas Indonesia. Orang tuanya juga sangat mendukung, terutama ibu. Jelas ya," ucapnya.