JAKARTA, DISWAY.ID -- Kylian Mbappe siap melakoni debutnya bersama Real Madrid di Piala Super UEFA atau Piala Super Eropa 2024, melawan Atalanta di National Stadium Warsawa, Polandia pada Kamis dini hari, 14 Agustus 2024.
Kylian Mbappe diharapkan untuk segera mengangkat trofi pertamanya dengan seragam Real Madrid, sebagai pemenang Liga Champions dan Atalanta sebagai juara Liga Europa musim lalu.
Pemain timnas Prancis itu, Kylian Mbappe diperkenalkan bulan lalu sebagai pemain Real Madrid, tetapi belum melakoni debutnya untuk Los Blancos setelah diberi waktu istirahat seusai Euro 2024.
BACA JUGA:Julian Alvarez Ucapkan 'Goodbye' Penuh Emosi ke Man City Usai Gabung Atletico Madrid
BACA JUGA:Barcelona Butuh Dana Segar, Raphinha dan Ansu Fati dari 5 Pemain dalam Daftar Jual Blaugrana
Ada kemungkinan besar Kylian Mbappe akan menjadi starter di laga ini, dan berpotensi memimpin lini depan yang didukung oleh Rodrygo dan Vinicius Jr di sayap.
Jude Bellingham juga menjalani pramusim terbatas karena Euro, tetapi kemungkinan besar masih akan menjadi starter.
Nacho dan Toni Kroos telah meninggalkan klub sejak Madrid mengalahkan Borussia Dortmund di final Liga Champions, tetapi Eder Militao dan Aurelien Tchouameni adalah pilihan kuat untuk menggantikan mereka di starting lineup.
Sedangkan untuk Atalanta, kepindahan Charles De Ketelaere ke klub tersebut telah dipermanenkan pada awal musim panas ini, sementara Ben Godfrey telah bergabung dari Everton dan Nicolo Zaniolo merupakan pemain pinjaman dari Roma.
Gianluca Scamacca tidak akan memimpin lini depan, karena ia akan absen panjang setelah mengalami cedera ligamen anterior pada pramusim.
BACA JUGA:Frenkie de Jong Reuni Bersama Ten Hag di Manchester United, Barcelona Tetapkan Harga Rp 1,1 Triliun
BACA JUGA:Real Madrid Reformasi Skuad, Rodrygo dan Andriy Lunin Termasuk 5 Pemain Tinggalkan Los Blancos
Teun Koopmeiners tidak akan terlibat, setelah bos Atalanta Gian Piero Gasperini mengungkapkan gelandang tersebut telah melewatkan latihan dalam upaya untuk mengamankan kepindahan ke Juventus.
“Dia sudah punya kesepakatan, dia merasa stres dan memutuskan untuk tidak bermain atau berlatih bersama kami lagi,” kata Gasperini.
"Dengan sikap seperti ini, dia tidak akan berguna bagi tim maupun rekan satu timnya. Oleh karena itu, klub telah mengambil sikap yang sangat tegas, karena kami merasa diperas oleh situasi ini."