Kepolisian Klaim Tak Gunakan Senjata Api Dalam Pengamanan Unjuk Rasa di DPR - MPR

Kamis 22-08-2024,10:09 WIB
Reporter : Cahyono
Editor : Reza Permana

JAKARTA, DISWAY.ID - Kepolisian mengerahkan 2.013 personel gabungan untuk mengamankan aksi unjuk rasa di depan Gedung DPR/MPR RI pada Kamis, 22 Agustus 2024.

Adapun aksi unjuk rasa di depan gedung DPR/MPR hari ini rencananya akan dilakukan oleh aliansi buruh KSPI mendesak DPR RI untuk tidak melawan dan mengubah keputusan MK No. 60/PUU-XXII/2024.

Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo Condro menegaskan, personel kepolisian yang diterjunkan tidak dilengakapi senjata api atau senpi.

BACA JUGA:Unjuk Rasa di Sekitar Gedung DPR, Rekayasa Lalin Disiapkan

BACA JUGA:Keandalan Listrik PLN pada Perayaan HUT ke-79 RI di IKN Diapresiasi Berbagai Kalangan

"Dalam rangka pengamanan aksi elemen masyarakat di depan Gedung DPR/MPR RI dan sekitarnya, kami melibatkan sejumlah 2.013 personel gabungan," kata Kombes Susatyo.

Kombes Susatyo menjelaskan bahwa personel gabungan yang diterjunkan yakni dari Polda Metro Jaya, Polres Metro Jakarta Pusat, TNI, Pemda DKI dan instansi terkait.

Menurut Kombes Susatyo personel keamanan nantinya akan ditempatkan di sekitar Gedung DPR untuk mencegah massa masuk ke dalam gedung ataupun melebar ke jalan tol.

BACA JUGA:Ribuan Personel Gabungan Amankan Aksi Unjuk Rasa di DPR dan MK Hari Ini

BACA JUGA:Selidiki Kematian Dokter PPDS Undip, Menkes Sambangi Keluarga Aulia Risma Lestari

Terkait penutupan arus lalu lintas di sekitar gedung DPR, kata Kombes Susatyo nantinya bersifat situasional.

Rekayasa arus lalu lintas juga akan diberlakukan melihat perkembangan dinamika di lapangan.

"Bila nanti di depan DPR massa cukup banyak dan eskalasi meningkat, maka akan kami lakukan penyekatan di Pulau Dua," ucap Kombes Susatyo.

BACA JUGA:Perkuat Keuangan Digital, Astra Financial Sukses Bukukan Laba Bersih Senilai Rp 4,1 Triliun

BACA JUGA:Akmal Marhali dan Hamka Hamza Buka Suara, Terkait Isu Dugaan Perselingkuhan Istri Pratama Arhan

Kategori :