JAKARTA, DISWAY.ID-- Dunia racing memiliki banyak penggemar yang tertarik mengikuti jalannya kompetisi, aksi dan persaingan pembalap, serta alasan lainnya.
Yamaha dengan DNA Racing yang kuat di lingkup balap juga sangat dikenal dan digemari banyak kalangan.
BACA JUGA:Aldi Satya Siap Rebut Podium di WorldSSP300 Portimao Pekan Ini
BACA JUGA:Aldi Satya Mahendra Siap Pertahankan Tradisi Podium di WSSP300 Ceko Pekan ini
Termasuk anak- anak muda yang masih menimba ilmu di sekolah, menyukai eksistensi Yamaha di panggung balapan.
Seperti yang dilakoni oleh para siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Pertiwi Kuningan di Jawa Barat yang mengambil ekstrakurikuler balap motor. Di salah satu SMK Binaan Yamaha itu, mereka aktif mengenyam pendidikan mengenai balap bahkan tim balap SMK Pertiwi Kuningan sering meraih prestasi di ajang tingkat provinsi dan nasional.
BACA JUGA:Siap-siap, Aldi Satya Mahendra Bakal Rebut Podium Juara di WorldSSP300 Assen Pekan Ini
Kali ini Yamaha juga memberikan perhatian lebih, diantaranya dengan mendatangkan pembalap berprestasi dunia yaitu Aldi Satya Mahendra dalam coaching clinic dan meet & greet ke SMK Pertiwi Kuningan, Minggu 25 Agustus 2024 lalu.
Pembalap binaan Yamaha Racing Indonesia itu berbagi pengetahuan dan pengalaman mengenai perjalanan karir hingga meraih pencapaian cemerlang di kompetisi nasional dan internasional.
Kehadiran Aldi Satya Mahendra dapat memberikan inspirasi bagi para siswa SMK Kuningan Pertiwi untuk terus bersemangat mengikuti eskul balap, serta memahami cara nyata meraih kesuksesan di jalur ini.
BACA JUGA:Keren! Jadi Rookie di WorldSSP300 2024, Aldi Satya Mahendra Langsung Pimpin Klasemen
BACA JUGA:Punya Kenangan Manis, Aldi Satya Mahendra Siap Rebut Podium di WorldSSP300 Catalunya Pekan Ini
Pada sesi ini pembalap berusia 18 tahun itu juga memberikan penjelasan dan beberapa teknik berkendara R25 misalnya riding position yang tepat. Aldi Satya Mahendra sangat berpengalaman menunggangi R25 di event balapan.
Termasuk R3 produk global produksi Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) yang musim ini digunakannya di World Supersport 300.