JAKARTA, DISWAY.ID -- Gerbong KKW atau Kereta Khusus Wanita telah ada sejak tahun 2010.
Gerbong KKW ini dikhususkan bagi pelanggan wanita yang disediakan KAI Commuter.
Selain itu, gerbong ini juga sebagai langkah antisipasi KAI Commuter untuk mencegah pelecehan seksual di KRL.
BACA JUGA:3 Petugas Israel di Perbatasan Tepi Barat dan Yordania Tewas Ditembak
BACA JUGA:Remaja Tewas Saat Tawuran di Sawah Besar, Kepala Korban Dibacok Lawan
Adapun gerbong KKW berada di tiap rangkaian kereta commuter line di paling ujung depan dan belakang.
Banyak dari masyarakat khususnya wanita yang menginginkan gerbong KKW untuk ditambah.
VP Coporate Secretary KAI Commuter Joni Martinus mengatakan bahwasanya sejauh ini pihaknya masih melakukan evaluasi.
Karena hal tersebut sangat terkait dengan susunan rangkaian kereta.
"Sejauh ini kita masih melakukan keijakan bahwa gerbong khusus wanita itu ada di gerbong rangkaian KRL di paling ujung depan dan belakang, sementara itu, nanti kita evaluasi lagi," kata Joni kepada Disway dikutip Senin 9 September 2024.
BACA JUGA:Jadwal dan Lokasi Layanan SIM Keliling di Jakarta 9 September 2024, Cek di Sini!
BACA JUGA:Cek 25 Titik Ganjil Genap Jakarta Hari Ini 9 September 2024, Tersebar di Jakpus hingga Jaksel
"Karena ini sangat terkait dengan susunan rangkaian ya," tambah Joni.
Sementara itu, dari akumulasi data laporan KAI Commuter pada tahun 2024, tindak pelecehan seksual yang berhasil ditangkap tangan oleh petugas baik di stasiun ataupun di commuter line sepanjang Januari hingga Agustus sebanyak 30 kasus.
Sedangkan laporan masuk melalui media sosial di angka 13 kasus.