Dalam, kampanyenya, Suswono yang merupakan kader Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu mencontohkan Siti Khadijah yang merupakan janda kaya raya saat itu menikah dengan Nabi Muhammad.
Ucapan Suswono terkait dengan kartu janda yang diusulkan warga.
BACA JUGA:Cegah Stunting, Pramono-Rano Akan Laksanakan UU Tentang Kesejahteraan Ibu dan Anak
BACA JUGA:Jadwal dan Lokasi Layanan SIM Keliling Jakarta Hari Ini 28 Oktober 2024, Jangan sampai Telat!
Dia mengaku mendapat video dari warga agar diusulkan mendapatkan kartu janda untuk janda miskin.
“Kalau janda miskin boleh dapat kartu, nah kalau kalau janda kaya?” tuturnya.
Candaan Suswono sebelumnya memancing berbagai reaksi karena diduga menghina Nabi Muhammad SAW dan Siti Khadijah, saat ia menceritakan ada seorang warga yang menanyakan program kartu janda.
Pendamping Ridwan Kamil itu kemudian memastikan bahwa janda yang tergolong miskin akan mendapatkan hak tersebut.
Namun Suswono membedakannya dengan janda kaya.
Suswono bercandabahwa janda kaya sebaiknya menikahi pemuda pengangguran.
BACA JUGA:Gotong Royong Bangun 3 Juta Rumah, Kemen PKP Ajak Masyarakat Sumbangkan Tanah
Suswono kemudian mencontohnya dengan kisah Siti Khadijah dan Nabi Muhammad SAW.
“Lebih baik janda kaya menikahi pemuda nganggur. Lihat Siti Khadijah dulu, menikahi siapa? Muhammad kan. Tapi dulu Muhammad belum jadi Nabi, masih usia 25 tahun,” katanya.