JAKARTA, DISWAY.ID-- Sisa akar gigi dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan mulut. Meskipun sering kali tidak menimbulkan keluhan apapun.
Berikut ini adalah beberapa alasan utama mengapa sisa akar gigi harus dicabut, untuk mencegah resiko lebih lanjut.
BACA JUGA:Lebih Dekat dengan Artis FTV Dara Randa, Jebolan Kedokteran Gigi Universitas Trisakti
BACA JUGA:Hasil Serie A Italia: Gol Tunggal Lautaro Martinez Menangkan Inter Milan, Jay Idzes Cs Gigit Jari
Risiko Infeksi
Sisa akar gigi yang tertinggal dapat menjadi tempat berkembang biak bagi bakteri. Bakteri yang berkembang di dalam sisa akar dapat menyebabkan infeksi pada jaringan gusi dan tulang rahang di sekitar area tersebut.
Infeksi ini, jika dibiarkan, bisa menyebabkan abses, peradangan, dan bahkan penyebaran infeksi ke area lainnya, seperti ke jaringan lunak atau tulang.
Konsultasikan ke klinik gigi terdekat untuk menghindari masalah gigi lebih lanjut.
Masalah Estetika dan Fungsi
Sisa akar yang tertinggal juga bisa mengganggu fungsi gigitan dan estetika mulut. Akar yang belum sepenuhnya dicabut dapat menyebabkan ketidaknyamanan, rasa sakit, atau bahkan pergeseran gigi yang sehat di sekitarnya.
BACA JUGA:Gemas! Kucing Istana Bobby Kertanegara Berani Cakar dan Gigit Presiden Prabowo
Dalam beberapa kasus, ini juga dapat mempengaruhi kualitas pemasangan implan gigi, jika pasien berniat untuk mengganti gigi yang dicabut dengan implan.
Mencegah Terbentuknya Kista
Sisa akar yang tidak dicabut dapat menyebabkan pembentukan kista di sekitar akar yang tertinggal. Kista ini bisa berisi cairan dan menekan tulang atau jaringan gigi yang sehat.