Secara terpisah, media Israel melaporkan sirene peringatan pesawat nirawak di kota pelabuhan Haifa, sehari setelah kelompok perlawanan Irak menembakkan beberapa pesawat nirawak ke target-target vital di sana.
BACA JUGA:Mimpi Buruk Arsenal: Manchester United Mengajukan Tawaran Rp 1,6 Triliun untuk Bintang Nigeria
BACA JUGA:KPK Dalami Aset Pabrik Air Minum Dalam Kemasan di Bogor Terkait Kasus APD Kemenkes
Hizbullah juga melaporkan dalam sebuah pernyataan bahwa mereka telah menargetkan dua pangkalan militer di utara kota Acre serta tenggara Haifa untuk kedua kalinya.
Sirene peringatan pesawat nirawak telah dibunyikan di kota Umm al-Rishrash (Eilat), Kiryat Shmona, dan sejumlah permukiman di wilayah Galilea di utara wilayah pendudukan.
Sementara itu, Hizbullah mengonfirmasi dalam sebuah pernyataan pada Senin malam bahwa mereka telah menargetkan beberapa lokasi militer Israel yang sensitif di Tel Aviv dengan pesawat nirawak peledak.
BACA JUGA:Kode Redeem FF Terbaru Hari Ini 19 November 2024, Serbu SG2-Diamond
BACA JUGA:Kapan Jadwal Libur Cuti Bersama Natal dan Tahun Baru 2024/2025? Cek Tanggalnya di Sini
Menurut IRNA, pengumuman Hizbullah muncul saat Zionis mengklaim telah menembakkan rudal balistik dari Lebanon.
Di sisi lain, Hizbullah merilis sebuah video yang memperlihatkan adegan-adegan penargetan Pangkalan Stella Maris dan markas besar pasukan angkatan laut Israel.
Menurut laporan tersebut, lokasi-lokasi militer tersebut menjadi sasaran rudal dan pesawat nirawak Fajr 3.