Mendikdasmen Abdul Mu'ti: Peran Guru Sebagai Agen Pembelajaran dan Peradaban

Senin 25-11-2024,10:54 WIB
Reporter : Annisa Amalia Zahro
Editor : Marieska Harya Virdhani

JAKARTA, DISWAY.ID - Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Abdul Mu'ti menegaskan peran guru dalam kehidupan, salah satunya sebagai agen pembelajaran dan peradaban. 

Hal itu disampaikan dalam momentum peringatan Hari Guru Nasional 2024 yang menegaskan komitmennya dalam memberikan perlindungan dan peningkatan kualitas guru.

BACA JUGA:7 Guru Paling Berpengaruh di Dunia, Teorinya Masih Bermanfaat untuk Kehidupan Masa Kini

Momentum ini sekaligus mengenang dan menghargai jasa para guru yang telah berkontribusi dalam mencerdaskan kehidupan bangsa serta membangun Indonesia lebih baik lagi.

Pada HGN 2024, Kemendikdasmen mengusung tema "Guru Hebat Indonesia Kuat" yang memiliki tiga makna.

BACA JUGA:60 Link Twibbon HUT PGRI 2024 Terbaru, Cocok Share di Medsos dan Bagikan ke Guru Kamu!

"Pertama, penegasan tentang arti dan kedudukan penting para guru. Kedua, guru sebagai agen pembelajaran dan juga agen peradaban. Ketiga, guru menentukan kualitas sumber daya manusia (SDM), generasi bangsa yang melanjutkan perjuangan serta memajukan bangsa dan negara,” tutur Mu'ti pada pidatonya di halaman Kantor Kemendikdasmen, Jakarta, 25 November 2024.

Ia pun menyoroti terkait dengan visi pemerintah terkait pendidikan bermutu untuk semua.

Dalam hal ini, pihaknya akan menjalankan tiga program prioritas untuk meningkatkan kualitas para guru.

BACA JUGA:Mendikdasmen: Pendidikan Ratusan Ribu Guru Belum D4 atau S1

Mulai dari pemenuhan kualifikasi guru, di mana pada saat ini terdapat ratusan ribu guru yang belum berpendidikan minimal, yakni Diploma 4 (D-4) atau Strata 1 (S-1).

Secara bertahap, Mu'ti mengungkapkan, Kemendikdasmen akan memberikan kesempatan bagi para guru untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang D-4 atau S-1.

BACA JUGA:50 Link Twibbon Hari Guru Nasional 2024 Terbaru Lengkap Ucapan, Yuk Unggah di Medsos!

Lebih lanjut terkait peningkatan kompetensi guru, pihaknya turut akan mengupayakan tidak hanya terbatas pada kompetensi akademik, pedagogik, moral, dan sosial, tetapi juga melalui pelatihan kewirausahaan dan kepemimpinan.

Hal ini dengan memberikan pelatihan bimbingan konseling dan pendidikan nilai bagi para guru kelas dan guru bidang studi.

Kategori :