JAKARTA, DISWAY.ID-- Pihak Kepolisian memastikan bahwa ledakan yang terjadi pada sebuah Spa di kawasan Blok M, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan pada Selasa 10 Desember 2024 dinyatakan bukan bom.
Hal tersebut karena sebelumnya kebakaran yang berawal dari suara ledakan keras, sempat memancing opini dan persepsi masyarakat sekitar, menduga "suara bom".
BACA JUGA:Ledakan Hebat di Spa Blok M Sebabkan 7 Orang Luka, Pengunjung Berhamburan: Ada yang Pakai Handuk
BACA JUGA:Ledakan Terjadi di Sebuah Tempat Spa Bulungan, Diduga Karena Tabung Gas Bocor
Kronologi Ledakan
Dalam keterangan yang diterima Disway.id, Rabu 11 Desember 2024, akibat ledakan yang terjadi pada pukul 16.00 WIB itu, selang tak sampai 1 jam, kerumunan masyarakat terus bertambah.
Mereka berbondong memastikan apa sebenarnya "suara keras" yang terdengar hingga radius 250 meter itu.
Saat mendengar kejadian ini, dengan sigap jajaran Aparat Kepolisian setempat mendatangi lokasi TKP, di Gedung Spa & Message Winners di Jl. Lamandau Raya No. 23, RT. 011 /07, Kelurahan Kramat Pela, Kecamatan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
BACA JUGA:Pria Tewas Diduga Karena Ledakan Tabung APAR di Jakut, Korban Meninggal Dunia
Seluruh support system dikerahkan, untuk menindak lanjuti kejadian, yaitu 10 Unit Damkar dengan 25 personil, PLN Bulungan 4 personil, Lantas Resort Jakarta Selatan dan Satpol PP Kelurahan Kramat Pela.
Sekitar Pukul 17.00 WIB, bara api dapat dipadamkan Team Damkar, termasuk instalasi listrik telah kembali normal.
Pihak Kepolisian langsung bergerak cepat menuju TKP ledakan Spa di Blok M-Istimewa-
Hasil penyelidikan sementara, dari keterangan resmi Aparat Kepolisian setempat, menyatakan, "ada dua saksi mata, yang mengetahui kronologis pastinya.
Saksi 1 yaitu Muhammad Rafi Alfatah dan Saksi 2 adalah Alpiah, keduanya adalah Staff dan Manager Winners Spa.