JAKARTA, DISWAY.ID – Sebuah penelitian yang dipimpin oleh Profesor Abiodun H. Adebayo, seorang ahli biokimia dan mikrobiologi, menemukan bahwa penggunaan Bio Disc 3 dapat meningkatkan kualitas air dengan meningkatkan kadar mineral dan mengurangi bakteri berbahaya.
Penelitian ini dipublikasikan dalam Journal of Water Science and Technology dan menguji berbagai sumber air di Ota, Nigeria, termasuk air ledeng, air sumur bor, air hujan, air kemasan, dan air suling. Hasilnya menunjukkan peningkatan alkalinitas dan pH, serta meningkatnya kandungan mineral seperti kalsium, kalium, dan magnesium setelah air mengalami proses dengan Bio Disc 3.
Validasi Ilmiah dan Penghargaan atas Riset
Atas kontribusinya dalam penelitian pemurnian air, Profesor Adebayo menerima Penghargaan Keunggulan dalam Inovasi Ilmu Air dari jurnal yang menerbitkan studinya.
Penghargaan ini diberikan kepada peneliti yang berkontribusi dalam pengembangan teknologi pengolahan air.
Menurut Profesor Adebayo, air terstruktur bukan hanya teori, tetapi telah diuji secara ilmiah.
"Hasil penelitian kami menunjukkan bahwa air yang diproses dengan Bio Disc 3 mengalami peningkatan kualitas, termasuk potensi pengurangan bakteri berbahaya seperti E. coli," jelasnya.
BACA JUGA:KPK Dalami Aset Pabrik Air Minum Dalam Kemasan di Bogor Terkait Kasus APD Kemenkes
Bagaimana Bio Disc 3 Bekerja?
Bio Disc 3 merupakan cakram berbahan khusus yang dikembangkan untuk mempengaruhi struktur air melalui proses fisik tertentu.
Penggunaannya cukup sederhana, yakni dengan meletakkan air di atas cakram dalam beberapa menit sebelum dikonsumsi.
Meskipun hasil penelitian menunjukkan manfaat potensial, diperlukan kajian lebih lanjut untuk memahami secara mendalam mekanisme kerja serta dampak jangka panjangnya bagi kesehatan manusia.
BACA JUGA:Jakarta Running Festival 2024, Sumber Air Minum atau Water Station Disebar di 22 Titik
Dampak bagi Kesehatan Masyarakat
Selain meningkatkan kadar mineral yang bermanfaat, penelitian ini juga menunjukkan bahwa Bio Disc 3 dapat membantu mengurangi kadar natrium dalam air, yang dapat mendukung kesehatan jantung dan keseimbangan elektrolit.
Tidak ditemukan kandungan logam berat berbahaya dalam air yang telah diproses, yang menunjukkan potensi keamanan teknologi ini dalam pemurnian air.
BACA JUGA:Keren! Aqua Jadi Air Minum Pilihan IShowSpeed Selama di Indonesia