BACA JUGA:Joshua Kimmich Tolak Pinangan Arsenal dan Liverpool, Tanda Tangan Kontrak Baru dengan Bayern Munich
BACA JUGA:Bintang Eredivisie Akhirnya Buka Suara Sebelum Gabung Timnas Indonesia, Dean James: Negeri Beautiful
Oleh karena itu kemungkinan besar Timnas Indonesia masih akan memainkan strategi 3-5-2 yang sebelumnya sudah cukup efektif di bawah Shin Tae-yong.
Namun dengan sentuhan Patrick Kluivert, skema Ini kemungkinan akan lebih menyerang dan menekankan permainan kombinasi cepat dari Lini Tengah ke lini depan untuk Lini bertahan.
Kapten Jay Idzes diprediksi akan tetap menjadi pemimpin di posisi central back dengan Kevin Diks dan Calvin Verdonk mengisi posisi winger back di kiri dan kanan.
Kombinasi ini memungkinkan Indonesia bersifat fleksibel baik dalam bertahan maupun menyerang di lini tengah, Tom Hey dan Marcelino dibantu Ivar Jenner akan menjadi poros utama dalam pendistribusian bola dan menjaga keseimbangan permainan.
Sementara di lini depan duet Ramadan Sananta dan Ole Romeny kemungkinan akan menjadi pilihan utama untuk menembus pertahanan Australia.
BACA JUGA:Link Live Streaming PSM Makassar Vs Persebaya Surabaya dan Persita Tangerang Vs PSS Sleman
Dengan skema seperti ini Indonesia memiliki potensi besar untuk tampil dominan dan mengejutkan lawan ditambah dengan keberuntungan dari bodai cedera yang menimpa banyak pemain Australia .
Timnas Indonesia semakin punya peluang besar untuk meraih kemenangan.