JAKARTA, DISWAY.ID - Meskipun pertandingan melawan Jepang kali ini tidak lagi menentukan posisi Indonesia di grup karena sudah memastikan diri lolos round 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Namun timnas Indonesia tetap berada dalam momentum yang positif untuk mewujudkan impian besar menuju Piala Dunia.
Perjalanan Skuad Garuda menuju turnamen sepak bola terbesar di dunia bukanlah hal yang mudah.
Para pemain harus menghadapi tantangan berat, bukan hanya dari sisi teknis di lapangan, tetapi juga aspek nonteknis yang berhubungan dengan AFC.
Meski begitu, banyak dari suporter timnas merasa kesal jika mendengar nama AFC karena kerap menimbulkan kontroversi di dunia sepak bola.
Secara hakikat AFC seharusnya mengayomi semua anggota, tapi kenyataannya tidak 100 persen.
Baru-baru ini AFC kembali jadi sorotan, usai ada wacana jika tuan rumah round 4 nanti akan ditempatkan di negara Qatar dan Arab Saudi.
Hingga berita ini ditayangkan, keputusan AFC tersebut belum final, namun telah menimbulkan gejolak dari para suporter sepak bola.
Mengetahui rencana tersebut, Federasi Sepak Bola Irak secara terbuka mengirimkan surat ke AFC agar mereka mau untuk lebih transparan.
Di satu sisi, Ketua Umum PSSI Erik Thohir juga berusaha untuk mengajukan agar Indonesia dapat menjadi tuan rumah round 4 walaupun kemungkinannya kecil.
Pada dasarnya dugaan ketidaknetralan AFC disinyalir justru menjadi hambatan utama tim Garuda di kualifikasi ini.
Atas dasar itulah, Presiden Prabowo meminta semua elemen timnas untuk tidak gentar terhadap apapun dan siapapun.