Dalam jangka panjang, Achmad mengkhawatirkan kalau kondisi ini bisa menggerus prinsip gotong royong yang menjadi fondasi asuransi: yang sehat membantu yang sakit, yang kuat menopang yang lemah.
BACA JUGA:Momen Prabowo Tegur Paspampres Usai Tarik Tangan Jenderal Polisi Turki dengan Kasar
BACA JUGA:Beredar Ada Kapal JKW Mahakam dan Dewi Iriana Angkut Nikel di Raja Ampat, PT IMC Bilang Begini
“Ketika asuransi hanya diikuti oleh mereka yang sakit, sistem akan kolaps karena beban klaim melonjak dan premi semakin tidak terjangkau,” tutup Achmad.