JAKARTA, DISWAY.ID - Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mengungkapkan subsidi untuk TransJabodetabek yakni sebesar Rp11.500 per orang.
Kata Pramono, tarif normal TransJabodetabek sebelum disubsidi yakni sebesar Rp15 ribu per orang.
Namun setelah disubsidi oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta tarif TransJabodetabek yakni hanya Rp3.500 per orang.
BACA JUGA:Pramono Gelontorkan Anggaran Rp52 Miliar, Bangun Tanggul Penahan Rob Sepanjang 1,4 Km di Muara Angke
Itu pun setiap harinya masih diberi diskon pada pukul 05.00-07.00 WIB yakni hanya Rp2.000 per penumpang.
"Jadi sekarang ini kita setiap orang kita subsidi itu Rp11.500. Karena memang harga transportasi di Jabodetabek itu harusnya tiketnya atau bayarnya itu Rp15.000," ujar Pramono di kawasan Muara Angke, Jakarta Utara pada Kamis, 12 Juni 2025.
Karena menanggung subsidi yang cukup besar, Pramono pun akan mengkaji lebih matang terkait perluasan TransJabodetabek.
Kata Pramono wilayah Jabodetabek lain hingga Cianjur telah mengajukan diri agar dibuka jalur TransJaboderabek.
Diketahui saat ini total ada 15 trayek TransJabodetabek yang beroperasi melayani perjalanan warga.
Selama menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta, Pramono sendiri telah meresmikan 5 trayek TransJabodetabek yakni Alam Sutera-Blok M, Vida Bekasi-Cawang, PIK 2-Blok M, Sawangan-Lebak Bulus, dan Bogor-Blok M.
BACA JUGA:Tak Cukup Transjabodetabek, Depok Membutuhkan MRT Jakarta
"Maka untuk itu kami mempersiapkan dulu lebih matang untuk bagaimana perluasan ini bisa dilakukan," ucap Pramono.
Di sisi lain, Pramono kaget dengan sambutan masyarakat terhadap TransJabodetabek.
Menurutnya, penumpang di 5 rute TransJabodetabek yang telah dia resmikan telah melebihi target.
Kata Pramono, seperti PIK 2-Blok M yang targetnya hanya 2.000 penumpang perhari kini mencapai 6.000 penumpang perhari.