"Fakta bahwa klub-klub seperti Arsenal, Manchester United, Chelsea, AC Milan, atau Juventus berminat merupakan pengakuan yang luar biasa. Saya tidak meremehkan Liga Pro Saudi, saya sendiri masih rutin mengikuti turnamen itu," ujarnya.
Namun, waktu yang tepat bagi Benjamin untuk bergabung dengan Arab Saudi akan datang nanti.
BACA JUGA:Jadon Sancho Tolak Pemotongan Gaji Super Besar, Manchester United Pusing Mendepaknya
BACA JUGA:Kyle Walker Berlabuh di Everton, Manchester City Lupakan Jasanya
Saat ini, yang penting dia bisa bermain secara rutin, itu satu-satunya cara untuk membantunya berkembang dan bahagia."
Meski tidak memiliki keunggulan yang jelas, Manchester United masih memiliki peluang dalam perburuan untuk merekrut Viktor Gyokeres dan Benjamin Sesko.
Kegagalan Arsenal untuk menutup kesepakatan apa pun, bersama dengan konfirmasi Fabrizio Romano, merupakan tanda positif bagi INEOS untuk terus mengejar target mereka.
Arsenal Incar Sesko dan Gyokeres
Arsenal membutuhkan penyerang lebih dari sebelumnya, dengan target seperti Viktor Gyokeres dan Benjamin Sesko.
BACA JUGA:Jadwal Tes Medis Hingga Gaji Florian Wirtz di Liverpool, Angkanya Menggila!
BACA JUGA:Liverpool Hampir Dapatkan Pemain Rookie, Transfer Milos Kerkez Senilai Rp 994 Miliar
Ketika sebuah klub papan atas memasuki jendela transfer dengan kebutuhan yang jelas dan mendesak, orang akan mengharapkan tindakan tegas.
Namun, strategi Arsenal dalam mengejar penyerang tengah musim panas ini ditandai oleh keraguan dan ketidakkonsistenan, yang menimbulkan pertanyaan serius tentang perencanaan dan prioritas dewan.
Logika transfer The Gunners, terutama jika dibandingkan dengan pergerakan di posisi lain, tampaknya bertentangan dengan dirinya sendiri dan berisiko merusak ambisi Mikel Arteta dan timnya.
Masalah utama Arsenal tidak dapat disangkal, klub tersebut kekurangan penyerang utama.
Situasi tersebut diperburuk oleh cedera ACL jangka panjang yang dialami Gabriel Jesus.
BACA JUGA:Viktor Gyokeres dan Binjamin Sesko Tak Jelas, Arsenal Siapkan 'PLAN C'