”Yang saya nantikan akhirnya tercapai, memenangi race di R3 BLU CRU World Cup. Hasil ini sangat menggembirakan, jadi pembuktian kerja keras saya dan tim yang terus melakukan improvement. Di seri 4 saya akhirnya meraih podium pertama di ajang dunia, menambah kepercayaan diri dan kebanggaan sebagai rider binaan Yamaha Racing Indonesia. Yamaha Semakin di Depan Full Gaspoll !” ungkap Arai Agaska.
Dari hasil round 4, pembalap asal Nusa Tenggara Barat itu naik ke peringkat 3 klasemen sementara mengumpulkan 106 poin.
Masih tersisa dua seri di Motorland Aragon Spanyol (26-28 September) dan Estoril Portugal (10-12 Oktober), Arai Agaska akan berupaya maksimal merebut kemenangan race lagi.
BACA JUGA:Liverpool dan Arsenal Siaga: Real Madrid Siap Lepas Rodrygo, Tottenham Hotspur Ikut Mengintai
BACA JUGA:Cahaya Kembang Api Hiasi Kota Paris Lepas Tengah Malam, Penutup Perayaan Bastille Day 2025 (habis)
”Kemenangan di Hungaria ini adalah titik balik dan perubahan strategi setelah diskusi yang dilakukan tim dan pembalap, juga melakukan simulasi race untuk mendapatkan result memuaskan.
Ini juga merupakan keberhasilan edukasi Yamaha Racing Indonesia, bahwa pembibitan pembalap dari pabrikan kami sendiri dapat menghasilkan prestasi mendunia.
Selain itu, kami juga menerapkan racing new era misalnya balapan mengacu pada data telemetri untuk mengarahkan pembalap berdasarkan bank data. Ini sudah kami kumpulkan sebagai world championship data.
"Pencapaian Arai Agaska kali ini merupakan hasil positif implementasi guidance tersebut. Yamaha Geber Maximal. Yamaha Semakin di Depan Full Gaspoll !” tutur Wahyu Rusmayadi, Manager Motorsport PT. Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM).