Viral Palisade Berpelat 'ZZH' Diamuk Massa Demo DPR, Ternyata Milik ASN Kementerian

Selasa 26-08-2025,17:17 WIB
Reporter : Fandi Permana
Editor : Fandi Permana

JAKARTA, DISWAY.ID -- Viral mobil Hyundai Palisade Berpelat khusus 'ZZH' diamuk massa demonstrasi karena disangka Anggota DPR, ternyata milik seorang ASN di sebuah kementerian. 

Momen menegangkan ini terekam saat demo di sekitar Gedung DPR, Senin, 25 Agustus 2025 kemarin.

BACA JUGA:DPR Tanggapi Aksi Demo: Aspirasi Dijamin UU, Soal Gaji Dewan Dinilai Wajar Jika Tunjangan Dihapus

BACA JUGA:Demo di DPR Ricuh Polisi Tembak Gas Air Mata, Pengguna Jalan hingga Transportasi Umum Kena Dampak

Atas peristiwa perusakan itu, polisi tengah menyelidiki aksi anarkisme saat mobil berwarna hitam itu keluar dari gedung DPR RI.

Dalam video yang diterima Disway.id, tampak mobil itu jadi sasaran amukan massa tak jauh setelah keluar dari Gedung DPR di Gerbang Pancasila. Ratusan massa memukul mobil itu dengan bambu dan melemparinya dengan batu saat melintas di sekitar flyover Ladokgi atau Senayan. 

Terlihat pula, kaca belakang mobil pecah akibat hantaman batu dan bambu yang dibawa massa. 

Polisi Selidiki

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan, aksi perusakan mobil itu dilaporkan ke Polda Metro Jaya pada Senin kemarin.

BACA JUGA:CCTV di Pejompongan Dirusak Imbas Demo DPR, Diskomintotik DKI Lapor Polisi

BACA JUGA:Polisi Sweeping Pedemo Sampai Masuk Resto Mie Gacoan, Gak Jadi Ditangkap Usai Diselamatkan Pengunjung

Berdasarkan laporan yang ia terima, Ade menyebut korban atau penumpang mobil itu bukanlah anggota DPR, melainkan seorang aparatur sipil negara (ASN).

"Korban BB, pekerjaan ASN," kata Ade Ary saat dikonfirmasi, Selasa, 26 Agustus 2025. 

Adapun perusakan terhadap mobil berpelat ZZH itu terjadi saat mobil keluar dari gedung DPR menuju ke kantornya di salah satu kementerian sekitar pukul 15.00 WIB.

BACA JUGA:Polisi Pastikan Situasi Demo di DPR Terkendali, Imbau Masyarakat Tak Terprovokasi

"Kemudian dalam perjalanan di depan Senayan Park, putar balik di bawah flyover, korban diadang oleh para pedemo dan melakukan pengerusakan secara bersama-sama terhadap mobil korban," tutur Ade Ary.

Kategori :