JAKARTA, DISWAY.ID - Aksi demonstrasi di Gedung DPR berakhir ricuh dan meluas ke sejumlah wilayah di Jakarta, Kamis, 28 Agustus 2025.
Aksi yang dimulai oleh massa buruh sedianya sudah bubar dengan damai sejak pukul 13.00 WIB.
Namun, pada sore hari, demo itu berujung ricuh hingga ribuan massa masih bertahan di Jalan KS Tubun, Jalan Palmerah Utara, Pejompongan hingga Jalan Asia Afrika Senayan.
Petugas keamanan masih bersiaga mengantisipasi kericuhan yang masih terjadi. Pada demonstran melempari polisi yang berusaha membubarkan massa dengan batu.
BACA JUGA:Usung HOSTUM, Ini 6 Tuntutan Demo Buruh di Depan Gedung DPR
BACA JUGA:Live Update: Massa Demo DPR Masuki Tol Dalam Kota, Pengendara Diminta Putar Balik
Pantauan Jurnalis Disway.id di Jalan Palmerah Utara, Gelora, Jakarta Pusat, massa bertahan di lokasi. Bahkan, beberapa massa merakit bom molotov untuk menyerang aparat yang hendak membubarkan aksi itu.
Meski pasukan Brimob menembakkan gas air mata ke arah demonstran, massa tetap bertahan hingga berhamburan ke gang pemukiman warga. Water cannon dan gas air mata berulang kali ditembakkan polisi untuk membubarkan massa.
"Ayo.. Ayo. Tahan, maju lagi," ujar seorang pria yang ikut berdemonstrasi di dekat SPBU Palmerah Utara.
Hingga pukul 19.45 WIB, massa masih bertahan di Jalan Palmerah Utara ke arah Slipi. Massa tertahan karena ratusan polisi bersiaga di Simpang Slipi arah Petamburan.
BACA JUGA:Demo DPR Ricuh, Jasa Marga Tutup Tol Dalam Kota
"Sini woy sini," kata massa berteriak terdengar sayup pada Kamis malam.
Aksi yang sama juga terjadi di Jalan Asia Afrika meski sudah dipukul mundur oleh polisi. Awalnya, massa berhasil diurai, kendaraan juga sempat melintas.