Hal tersebut dilakukan federasi karena mempertanyakan ke netralan FIFA dan AFC buntut pemilihan wasit, jam bertanding dan tempat terselenggaranya Kualifikasi Piala Dunia 2026 putaran keempat Zona Asia pasa Oktober mendatang.
"Satu, tadinya tuan rumah netral, sekarang tentu sudah ada hostnya, kedua kemarin jadwal pertandingan kita ditaruh jam 6 sore. Lalu, kita mengirimkan surat," terang dia.
"Dan terakhir wasitnya dari negara regional yang sama dari Kwait," tambah Erick.
Pihak federasi pun sudah mengajukan permohonan terkait waktu pertandingan dan telah diiyakan oleh AFC dan FIFA.
BACA JUGA:Komix Herbal POTEK Dance Fest: Kiprah Anak Muda dari Depan Ponsel, Hingga Belajar Sampai ke Korsel
"Di mana sekarang jadwalnya digeser menjadi 08.15 malam WIB," kata dia.
Selanjutnya, Erick meminta kepada pihak penyelenggara agar dapat memilih wasit yang senetral mungkin.
"Kalau bisa wasitnya dari tempat yang lebih netral seperti Australia, Jepang, China atau bahkan dari Eropa," ungkapnya.
Erick berharap agar AFC dan FIFA dapat menyetujui permohon yang diajukan federasi terhadap beberapa tuntutan tersebut.
"Ya kita lihat hasilnya," pungkas Erick.