JAKARTA, DISWAY.ID -- Dua pembalap utama tim Pertamina Enduro VR46 Racing, Franco Morbidelli dan Fabio Di Giannantonio, menunjukkan semangat tinggi jelang Pertamina Grand Prix of Indonesia 2025.
Balapan bergengsi ini akan digelar di Pertamina Mandalika International Circuit, Lombok, NTB, pada 3–5 Oktober 2025.
Bagi Di Giannantonio, sirkuit Mandalika bukan sekadar lintasan balap.
BACA JUGA:Erick Thohir Ungkap Komentar Valentino Rossi Soal Sirkuit Mandalika: Bagus tapi Menantang
BACA JUGA:Marc Marquez Mampir ke Istana, Sebut Sirkuit Mandalika Spesial Usai Raih Juara Dunia MotoGP 2025
Dukungan hangat dari Pertamina dan fan Indonesia membuatnya merasa seolah tampil di depan publik sendiri.
“Rasanya seperti balapan kandang. Dukungan dari Pertamina dan masyarakat Indonesia benar-benar luar biasa. Itu jadi energi tambahan buat kami,” kata pembalap asal Italia yang akrab disapa Diggia, dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa 30 September 2025.
Senada dengan Diggia, Franco Morbidelli juga meluapkan kekagumannya terhadap atmosfer dan keindahan alam Mandalika.
Menurutnya, kombinasi antara tantangan teknis dan pemandangan menawan menjadikan Mandalika salah satu sirkuit terbaik di kalender MotoGP.
“Mandalika itu seperti surga. Lokasinya magis, seperti tempat liburan dengan pasir putih dan laut biru di sekelilingnya. Tapi sekaligus menantang secara teknis. Ini tempat yang spesial,” ujar Morbidelli.
BACA JUGA:Ini Dia Livery Spesial Pertamina Enduro VR46 Racing Team di MotoGP Mandalika 2025
BACA JUGA:Miguel Oliveira Akan Berhenti Balap MotoGP Musim Depan, Ada Apa?
Sementara itu, legenda MotoGP Valentino Rossi, yang kini menjadi figur sentral di balik tim VR46, juga menaruh perhatian khusus pada GP Indonesia.
Ia menyebut Mandalika sebagai seri penting setelah balapan kandang di Misano, Italia.
“Setelah GP Italia yang sangat emosional, Indonesia akan jadi momen spesial berikutnya bagi kami. Mandalika adalah sirkuit yang ikonik, menantang, dan penuh makna,” ujar The Doctor.