Kluivert, kata Sumardji, ingin pemain yang dia coret seperti Verdonk, bisa mendapatkan waktu untuk meningkatkan kebugaran.
Maklum juga, setelah menantang Saudi, jadwal pertandingan Timnas Indonesia melawan Irak hanya berjarak tiga hari.
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, dalam beberapa kesempatan sempat mengeluhkan jadwal Indonesia yang dinilai sangat padat.
BACA JUGA:Daya Gedor Meningkat, Timnas Siap Bikin Kejutan di Arab Saudi!
Berbeda dengan Saudi dan Irak. Kedua tim nasional tersebut baru akan bertemu setelah lima hari bertemu Indonesia.
Apapun itu, ini menjadi salah satu ujian paling berat bagi skuad Merah Putih.
Kluivert disebut terpaksa harus mengesampingkan beberapa pemain kuncinya.
Verdonk, Jordi Amat, Nathan, tampil apik bersama klubnya masing-masing, dicoret murni karena taktikal.
"Untuk yang lain karena kebutuhan taktik," tegas Sumardji.
Adapun untuk melawan Saudi, Kluivert akan mengandalkan kiper andalan Maarten Paes.
BACA JUGA:10 Lokasi Nobar Timnas Indonesia vs Arab Saudi di Depok Malam ini, Yuk Dukung Skuad Garuda!
Kemudian di barisan belakang, Kluivert tampaknya tak mau ambil risiko dengan membawa Jay Idzes, Rizky Ridho, Justin Hubner dan Kevin Diks.
Di lini tengah, Kluivert akan membentuk trisula gelandang terbaiknya entah Thom Haye, Joey Pelupessy, Beckham Putra atau Ricky Kambuaya.
Untuk di posisi sayap kiri dan kanan Kluivert bisa memaksimalkan pemain seperti Eliano Reijnders, Yance Sayuri, Shayne Pattynama, Sandy Walsh, dan Dean James.
Untuk pos penyerang, Kluivert punya pilihan Ole Romeny, Mauro Zjilstra, Ragnar Oratmangoen, Milliano Jonathans dan Yakob Sayuri.