JAKARTA, DISWAY.ID - Setelah ditutup melemah pada perdagangan Rabu 18 Desember 2025 lalu, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Kamis 18 Desember 2025 ini telah dibuka dengan menguat ke level 27,78 poin atau 0,32 persen ke level 8.705,13.
Menyusul penguatan ini, asing sendiri juga terpantau membukukan net sell sebesar Rp 856,00 miliar di pasar reguler dengan saham-saham yang paling banyak dijual seperti: BUMI, BBCA, DEWA, BRMS, dan BRPT.
Menurut Direktur PT Reliance Sekuritas Indonesia Tbk, Reza Priyambada, sentimen negatif sendiri datang dari rilisnya data pertumbuhan penjualan ritel AS bulan Oktober sebesar 3.47 persen (y-o-y) atau melambat dibandingkan bulan sebelumnya
BACA JUGA:Rekomendasi Pergerakan Saham IHSG Hari Ini, Diproyeksikan Menguat
“Data menunjukkan adanya pertumbuhan 4.18 persen (y-o-y), ditengah hasil Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bank Indonesia yang memutuskan menahan suku bunga acuan RI tetap di 4.75 persen,” jelas Priyambada kepada Disway, pada Kamis 18 Desember 2025.
Sementara itu, indeks utama bursa AS Bursa saham Wall Street ditutup mayoritas melemah
Sentimen negatif disebabkan karena aksi jual pada saham-saham sektor teknologi seiring meningkatnya kekhawatiran investor terkait keberlanjutan investasi besar-besaran di bidang kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI).
BACA JUGA:IHSG Bangkit dan Ditutup Menguat, 4 Saham Pilihan Analis Layak Dipantau
Rekomendasi Saham
Sementara itu, berikut adalah empat rekomendasi saham potensial dari para analis yang menarik untuk dipantau, yang terdiri dari:
MEDC - Buy
▪︎ Harga berhasil naik menembus MA5 dan mendekati MA20.
▪︎ Candle terakhir berbentuk white spinning top (reversal pattern), yang mengartikan berpeluang besar melanjutkan kenaikannya.
▪︎ Stochastic golden cross.
Entry : 1,265 - 1,295
Resistance : 1,325 - 1,365