Pastikan Doa Ini Jangan Terlewat, Memohon Rezeki Hingga Kebaikan Dunia-Akhirat

Sabtu 14-05-2022,07:16 WIB
Reporter : Dimas Chandra Permana
Editor : Dimas Chandra Permana

Mencari nafkah lahir adalah kebaikan dan merupakan kewajiban. Namun, untuk memulainya kita kerap melupakan satu hal yang sangat Allah inginkan, yakni berdoa. 

Keberhasilan yang nyata bukan berangkat dari sebuah kegagalan. Tetapi sebaliknya, kegagalan yang sudah mengantarkan kita untuk ingat Allah.

Dari mengingat Allah, bukankah seseorang akan berdoa; diawali dengan salat dan memohon kepada Allah.

BACA JUGA:Catat! Tiket Laga Persebaya vs Persis Resmi Dijual Minggu 15 Mei 2022

Oleh karena itu, serahkan semua urusan termasuk pekerjaan untuk mencari nafkah lahiriyah, kembali kepada Allah. Kita hanya perlu berdoa dan berusaha.

Memohon Rezeki Hingga Kebaikan Dunia Akhirat

Ingat, kan, Allah itu Maha Baik? Dia sudah mengajarkan Rasul-Nya perihal doa, mulai dari meminta rezeki hingga kebaikan dunia akhirat hanya dalam satu kali ungkapan.

Doa atau dzikiran ini bagus untuk diamalkan dalam kondisi apapun, baik kelapangan maupun kesempitan.

BACA JUGA:Berlindung dari Penyakit Hepatitis Akut, Ini 20 Doa yang dapat Diamalkan Setiap saat

Berikut doanya;

Riyadhus Sholihin karya Imam Nawawi, Kitab Ad-Da’awaaat (16. Kitab Kumpulan Doa), Bab 250. Keutamaan Doa

Hadits #1469

وَعَنْ طَارِقٍ بْنِ أَشْيَمَ – رضي الله عنه – قَالَ : كَانَ الرَّجُلُ إِذَا أَسْلَمَ عَلَّمَهُ النَّبيُّ – صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ – الصَّلاَةَ ثُمَّ أمَرَهُ أَنْ يَدْعُوَ بِهَؤُلاَءِ الكَلِمَاتِ : (( اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِي ، وَارْحَمْنِي ، وَاهْدِني ، وَعَافِني ، وَارْزُقْنِي )) . رَوَاهُ مُسْلِمٌ.

وَفِي رِوَايَةٍ لَهُ عَنْ طَارِقٍ: أنَّهُ سَمِعَ النَّبِيَّ – صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ – ، وَأَتَاهُ رَجُلٌ فَقَالَ : يَا رَسُوْلَ اللهِ ، كَيْفَ أَقُولُ حِيْنَ أسْأَلُ رَبِّي ؟ قَالَ : قُلْ : اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِي ، وَارْحَمْنِي ، وَعَافِني ، وَارْزُقْنِي ، فَإِنَّ هَؤُلاَءِ تَجْمَعُ لَكَ دُنْيَاكَ وَآخِرَتَكَ.

Thariq bin Asy-yam radhiyallahu ‘anhu berkata, “Apabila seseorang masuk Islam, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam mengajarkan shalat kemudian memerintahkannya untuk berdoa dengan kalimat-kalimat ini: ALLOHUMMAGHFIRLII WARHAMNII WAHDINII WA ‘AAFINII WARZUQNII (Artinya: Ya Allah, ampunilah aku, rahmatilah aku, tunjukilah aku, selamatkanlah aku, dan berilah aku rezeki).” (HR. Muslim) [HR. Muslim, no. 2697]

Dalam riwayat Muslim yang lain dari Thariq disebutkan bahwa ia mendengar Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam didatangi oleh seorang lelaki. Ia berkata, “Wahai Rasulullah, bagaimana aku berkata ketika aku sedang meminta kepada Rabbku?” Beliau menjawab, “Ucapkanlah: ALLOHUMMAGHFIRLII WARHAMNII WA ‘AAFINII WARZUQNII (Artinya: Ya Allah, ampunilah aku, rahmatilah aku, selamatkanlah aku, dan berilah aku rezeki).” Maka sesungguhnya doa ini semua menyatukan untukmu dunia dan akhiratmu.”

BACA JUGA:Masya Allah, Doa Setelah Salat Dhuha Itu Luar Biasa, Bisa Mendatangkan Rezeki Tak Disangka-sangka

Faedah Hadits

  1. Menunjukkan pentingnya shalat karena termasuk rukun Islam yang paling penting setelah dua kalimat syahadat.
  2. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam semangat dalam mengajarkan kebaikan pada manusia.
  3. Ketika seseorang masuk Islam, maka hendaklah ia diajarkan shalat dan diajarkan doa ini.
  4. Keutamaan meminta ampunan dari segala dosa pada Allah.
  5. Mengakui dosa-dosa sebab datangnya rahmat Allah.
  6. Keutamaan meminta rahmat Allah yaitu agar diperoleh kasih sayang Allah. Karena manusia barulah meraih kesempurnaan jika ia selamat dari berbagai kesusahan dan meraih kebahagiaan yang ia cari-cari.
  7. Keutamaan meminta hidayah, yaitu berupa petunjuk ilmu sekaligus amal.
  8. Keutamaan meminta keselamatan dari berbagai penyakit. Penyakit itu ada dua macam yaitu penyakit badan dan penyakit hati. Penyakit hati ini tentu saja lebih parah dari penyakit badan. Karena jika seseorang tertimpa penyakit hati maka kerugiaan di dunia dan akhirat sekaligus akan menimpa dirinya. Wal ‘iyadzu billah.
  9. Keutamaan meminta rezeki yaitu agar dimudahkan oleh Allah untuk memperolehnya sehingga tidak sampai lalai dari melakukan ketaatan. Rezeki itu ada dua macam yaitu yang bisa menegakkan badan dan bisa menguatkan hati. Menguatkan badan yaitu melalui makanan, pakaian, dan tempat tinggal. Menguatkan hati yaitu melalui ilmu bermanfaat (ilmu diin) dan amalan sholih. Permintaan rezeki tersebut mencakup dua macam rezeki ini.
  10. Keutamaan meminta kebaikan di dunia dan akhirat sekaligus, bukan hanya dunia saja. Ingatlah, kebahagiaan hakiki adalah kebahagiaan di akhirat kelak.
Kategori :