Dalam wawancara dengan CNN, pihak Balenciaga mengatakan bahwa estetika sepatu kets yang tampak lusuh bahkan lebih ditekankan dalam gambar kampanye untuk menunjukkan bahwa sepatu itu “bisa dipakai seumur hidup”.
Rumah mode itu juga telah menginformasikan bahwa hanya 100 pasang sepatu kets “ekstra hancur” yang akan tersedia untuk dibeli seharga 27 juta rupiah.
Namun ternyata Balenciaga juga menyiapkan sepatu yang tidak terlalu hancur.
Kali ini dibuat tidak terbatas. Pembeli bisa mendapatkannya dengan harga AS$495 atau setara dengan 7,2 juta rupiah.
Sepatu tersebut dijual di toko Amerika Serikat pada 16 Mei 2022. Sedangkan pasar Asia dimulai di Jepang pada 23 Mei mendatang.
Namun Balenciaga punya misi khusus. Sama seperti desain Paris Sneakers ini ternyata bukan kekhilafan, melainkan sebuah kesengajaan.
Demna Gvasalia, desainer Balenciaga menjelaskan bahwa mereka akan membuat produk yang unik tidak peduli seberapa out of the box dan keterlaluan desainnya.
“Semua yang saya lakukan memiliki alasan untuk itu,” kata sang desainer yang pernah bekerja di Louis Vuitton dan Vetelements tersebut.
Menurut Demna, yang bekerja di Balenciaga sejak 2015, dia memiliki metode sendiri untuk mengekspresikan sebuah kegilaan.
Meski pada akhirnya desain tersebut bakal menuai kritik atau kontroversi. Demna tetap pada pendiriannya.