BANDUNG, DISWAY.ID-- Kopassus dan Komite Terjun Payung FASI (Federasi Aero Sport Indonesia) menggelar kejuaraan nasional “Kopassus 1st National Indoor Skydiving Championship 2022".
Kejuaraan nasional terjun payung di dalam ruangan dengan menggunakan wind tunnel tersebut diselenggarakan pertama kalinya di Indonesia.
Kejuaraan diselenggarakan sejak 20 hingga 22 Mei 2022 itu pun mendapat apresiasi yang luar biasa dari Ketua KONI, Sekjen FASI, Ketua Komite Terjun Payung FASI dan seluruh pencinta olah raga terjun payung di Tanah Air.
BACA JUGA:Buronan 2 Tahun di Lubuklinggau Terungkap Menyamar Joki Cucian Mobil
Dalam kejuaraan yang diikuti anggota TNI, Polri dan Club Terjun Payung se-Nusantara itu dinilai melebihi ekspektasi Komite Terjun Payung FASI.
“Walau pun untuk pertama kali dilaksanankan tapi Kopassus 1st Indoor Skydiving Championship 2022 ini sangat luar biasa,” ungkap Ketua Komite Terjun Payung FASI Irfan Zuladry, usai penutupan acara, Minggu 22 Mei 2022.
Menurutnya, selama pengalaman dirinya mengikuti kejuaraan terjun payung nasional dan internasional, acara ini adalah yang paling meriah. Sehingga pihaknya pun berencana untuk menyelenggarakan event Internasional.
’’Kalau metode dan proses pelaksanaannya seperti ini, saya berani untuk melaksanakan event internasional,’’ ujarnya.
BACA JUGA:Penjualan Sapi di Prabumulih Merosot Hingga 40 Persen, Gara-Gara Isu PMK?
Kejurnas Kopassus 1st National Indoor Skydiving sendiri diikuti oleh sebanyak 49 Tim.
Pertantingan pun dibagi dalam 5 kategori; yaitu 2-way FS basic-intermediate putri, 2-way FS basic-intermediate putra, 2-way FS basic-intermediate putri; 2-way FS advance; 4-way FS basic-intermediate; dan, 4-way FS advance. Namun, pada akhir penutupan, Panitia menambahkan 1 kategori yaitu Kategori Favorit.
Para peterjun pun berjuang memperebutkan medali, piala, sertifikat, Piagam Perhargaan, serta uang pembinaan dengan totoal Rp 125,5 juta.
Sementara itu, Komandan Jenderal Korp Pasukan Khusus (Danjen Kopassus) Mayjen TNI Iwan Setiawan mengatakan, walaupun hasil secara umum didominasi oleh para peterjun Kopassus, Brigif-18 Para Raider/Trisula Kostrad dan Kopasgat, namun kemenangan bukanlah menjadi tujuan utama.
BACA JUGA:10 Orang Saat Dievakuasi dari Dalam Lift Mall Macet di Purwokerto
“Namun semangat untuk bisa berkumpul dan juga memberikan yang terbaik bagi negara serta kesatuan menjadi lebih utama,” ucapnya.