“Kita akan mengambil kembali Senat, dan pada 2024 kita akan mengambil kembali Gedung Putih yang besar dan indah yang kita cintai dan hargai,” terangnya.
Trump di pidatonya mengkritik berbagai langkah pemerintah Biden termasuk manajemen penarikan Amerika dari Afghanistan, kebijakan anti-energi, kenaikan bensin, keputusan mengirim bantuan 40 miliar dolar ke Ukraina di tengah-tengah perang Rusia-Ukraina.
Sebelum ini, Presiden AS Joe Biden membenarkan dirinya akan kembali mencalonkan di pemilu presiden 2024. Ini bukan pertama kalinya Trump berbicara mengenai keinginannya untuk mencalonkan diri di pemilu presiden Amerika.
Selama beberapa bulan terakhir, kinerja lemah Biden menangani inflasi dan kenaikan harga bensin serta kendala ekonomi membuat popularitasnya menurun tajam. Hal ini memicu kekhawatiran di antara Partai Demokrat akan kalah dari Partai Republik di pemilu sela Kongres 2022.