Makan Korban! Satu Tewas Setelah Perang Sarung di Pandeglang

Senin 18-04-2022,21:14 WIB
Reporter : Reza Permana
Editor : Reza Permana

JAKARTA, DISWAY.ID – Satu tewas setelah perang sarung di Pandeglang pada Jumat, 15 April 2022, menjelang waktu sahur.

Korban bernama Erwin (17) warga Kampung Kadu Cina, Desa Gunungsari, Kecamatan Mandalawangi, Kabupaten Pandeglang.

Erwin merupakan siswa kelas III SMA 8 Mengger yang dikabarkan tengah melerai aksi perang sarung antara warga Kampung Kadu Cina dan Balai Gede.

Karena perang yang berlangsung hingga memasuki area masjid, Erwin mencoba melerai, namun nahas kepalanya kena hantaman batu yang diikat kain sarung.

BACA JUGA:Hore! Kuota Mudik Gratis Ditambah, Pendaftaran Tahap Kedua Telah Dibuka, Cek Linknya

Kerasnya hantaman batu yang mengenai kepala membuat Erwin membuatnya harus menjalani perawatan secara intensif di Rumah Sakit Sari Asih Serang.

Namun nahas Erwin dinyatakan meninggal dunia di kediamannya pada hari Minggu, 17 April 2022 sekira pukul 17.42 WIB.

“Erwin ini meninggal karena menjadi korban amukan para pelaku perang sarung. Saat itu Erwin tengah berada di dalam Masjid,” kata Nurlaelis Syailendra Tantenya Erwin yang juga menjadi korban perang sarung.

BACA JUGA:Sosok Berpangkat Ternyata Jadi Penembak Petugas Dishub Makassar, Dibayar Puluhan Juta Rupiah

Nur menambahkan, Erwin sempat mengatakan bahwa sebelum kejadian dirinya tengah berada dalam Masjid. 

Kemudian terjadi perang sarung antara anak-anak warga Kampung Kadu Cina dan Kampung Balai Gede.

Akibat hantaman batu tersebut Erwin sempat tak sadarkan diri dan setelah siuman, Erwin merasakan sakit di bagian kepalanya.

BACA JUGA:56 Ribu Lebih Satuan Pendidikan Siap Terapkan Kurikulum Merdeka

Dilansir dari radarbanten.co.id, pihak keluarga kemudian membawa Erwin ke RSUD Berkah Pandeglang.

“Dari hasil pemeriksaan di RSUD Berkah, Erwin diketahui mengalami pendarahan otak yang kemudian dirujuk ke Rumah Sakit Sari Asih Serang,” tambah Nur.

Kategori :