JAKARTA, DISWAY.ID-- Ketua Mahkamah Konstitusi (MK), Anwar Usman akan menikah dengan adik Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Banyak pihak meminta Anwar Usman mundur dari jabatannya.
Menko Polhukam, Mahfud MD menyatakan, ketua MK menikah dengan adik Jokowi merupakan hal lumrah.
Oleh karenanya, tidak ada yang perlu dipermasalahkan.
Mahfud MD menekankan, ketua MK yang menikah dengan adik Presiden Jokowi tidak ada pelanggaran hukum juga dari segi etik.
Mahfud yang juga mantan Ketua MK kembali menekankan, tidak ada pelanggaran hukum atau etik yang dilanggar Anwar Usman dalam rencana pernikahan tersebut.
“Tak ada pelanggaran hukum ataupun pelanggaran etik dari rencana ketua MK untuk menikah,” kata Mahfud saat dikonfirmasi, Rabu, 23 Maret 2022.
Menurut Mahfud, kriteria utama Ketua MK adalah memiliki integritas, terlepas yang bersangkutan mau menikah atau tidak.
“Mau menikah atau tidak menikah lagi, ketua MK itu harus punya integritas. Yang harus dimasalahkan justru orang yang tidak menikah tapi berzina,” ujar Mahfud.
Diketahui, Anwar Usman akan menikahi adik Jokowi, Idayati pada Mei 2022 mendatang.
Atas hal itu, Anwar Usman disarankan untuk mundur dari jabatannya sebagai Ketua MK.
Saran itu diungkapkan sejumlah pengamat dan akademisi untuk menghindari konflik kepentingan.
Utamanya terkait persoalan uji materi pelanggaran UU terhadap Undang Undang Dasar 1945.
"Sebaiknya Ketua MK mundur untuk menjauhkan asumsi terjadi konflik kepentingan dengan presiden," kata Pakar Hukum Tata Negara, Feri Amsari.
Pakar dari Universitas Andalas menilai Presiden Jokowi sebagai representasi negara kerap digugat ke MK.
Ke depannya, lanjut Feri, gugatan terhadap Jokowi juga terus terjadi, sehingga akan memperberat Anwar dalam mengambil keputusan.
"(Jokowi) merupakan pihak dalam berbagai perkara di MK, terutama dalam uji undang-undang," kata dia.
Jokowi memiliki tiga adik perempuan dan salah satunya Idayati.
Idayati yaitu anak keempat pasangan Widjiatno Notomihardjo dan Sudjiatmi Notomihardjo.
Sedankan Jokowi adalah anak sulungnya.
Status Idayati saat ini sudah menjanda sejak suami pertamanya, Hari Mulyono, meninggal dunia pada 2018 lalu.
Keseriusan akan menikahi Idayati, ditunjukkan Anwar Usman dengan terlebih dahulu melakukan prosesi lamaran.
Acara lamaran dikabarkan telah digelar dan dihadiri Jokowi.
Di mana kepulangan Jokowi beberapa waktu lalu ke Solo, salah satunya untuk menerima lamaran Anwar Usman kepada Idayati.
Sedangkan acara pernikahan akan dilangsungkan dalam waktu dekat ini yakni Mei 2022 di Solo, Jawa Tengah.
Selanjutnya, acara digelar di Sumbawa, Nusa Tengggara Barat.
Perwakilan Anwar Usman juga dikabarkan sudah mengurus administrasi ke KUA setempat.
Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka sekaligus putra Jokowi membenarkan adanya rencana pernikahan itu.
"Itu sudah tahu. Tanya yang bersangkutan, (jadwal pernikahan) aku ora ngerti (tidak tahu)," kata Gibran di Solo, Senin (1/3).
Idayati memiliki dua anak, Septiara Silvani Putri dan Adityo Rimbo Galih Samudra.
Selain itu, Idayati sudah mempunyai seorang menantu, Joko Priyambodo yakni suami Septiara.