AUSTRIA, DISWAY.DI -- Sirkuit ikonik di Austria, Red Bull Ring mengonfirmasi telah merevisi layout sirkuit dengan penambah Chicane.
Sirkuit yang masuk kalender MotoGP sejak 2016 lalu itu sudah beberapa kali merekam momen-momen menarik.
Salah satunya adalah momen kecelakaan fatal yang melibatkan Franco Morbidelli dan Johann Zarco pada musim 2020 lalu di tikungan 3 setelah trek lurus.
Kala itu, motor dari kedua pembalap tersebut mengalami insiden mengerikan, di mana motor keduanya terbang nyaris mengenai Maverick Vinales dan Valentino Rossi.
BACA JUGA:Jam Kerja ASN Selama Ramadan Diubah, Cek Jadwalnya Sesuai SE Menteri PANRB
Insiden tersebut menjadi kenangan buruk Red Bull Ring karena balapan harus dihentikan, lantaran pembatas trek rusak parah, dan kerikil masuk ke lintasan.
Terkhusus bagi Rossi balapan di Red Bull Ring jadi trauma tersendiri karena baru pertama kali ia melihat kecelakaan menakutkan tersebut terjadi.
Akhirnya, setelah mendapat protes keras para pembalap, pihak Red Bull Ring mengubah layout dan memperbaiki sejumlah permasalahan lainnya.
Paling utama, trek lurus setelah tikungan 2 itu ditambah Chicane khusus untuk balapan MotoGP.
BACA JUGA:Pabrikan Ducati Pusing Pesawat Logistiknya Telat Datang, Begini Kronologinya
Hal ini mengingat kecepatan motor MotoGP yang dapat menyentuh 360 km/jam, sehingga tambahan Chicane di Red Bull Ring menjadi solusi tepat.
Pihak sirkuit mengonfirmasi bahwa penambahan Chicane telah diselesaikan dan telah siap digunakan.
"Ini menjadi kombinasi yang compact, perpindahan arah dari kanan ke kiri untuk menahan laju motor di atas trek.
"Rancangannya menjadi tantangan tersendiri karena toppgrafi medan sirkuit di atas segalanya," terang Herman Tillke, desainer tata letak baru Red Bull Ring.
BACA JUGA:Nyaris! Keterlambatan Pesawat Logistik Tim Ducati di Kenya Diakibatkan Masalah Teknis