JAKARTA, DISWAY.ID - Vladimir Putin mengancam akan memperluas target baru penyerangan di wilayah Ukraina.
Acaman Putin itu, imbas dari Amerika Serikat yang telag memasok rudal jarak jauh ke Ukraina.
Putin mengatakan, pengiriman bantuan senjata itu sama saja menjadi tujuan AS dan sekutunya memperpanjang konflik bersenjata di Ukraina.
"Dalam pandangan saya, persenjataan tambahan ini satu-satunya tujuan untuk memperpanjang konflik bersenjata selama mungkin," kata Putin seperti dikutip dari kantor berita Rusia, Tass, Senin 6 Juni 2022.
BACA JUGA:Lagi, Jenderal Rusia Dilaporkan Tewas di Ukraina Timur, Kerugian Makin Besar!
"Jika rudal semacam itu dipasok, kami akan menyerang target yang belum kami serang," imbuhnya.
Putin menambahkan, bahwa bantuan roket itu idak akan membawa perubahan mendasar di medan perang.
"Kami memahami bahwa pasokan (sistem roket canggih) dari Amerika Serikat dan beberapa negara lain dimaksudkan untuk menebus kerugian peralatan militer ini," tuturnya.
BACA JUGA: Joe Biden Dievakuasi setelah Pesawat ‘Siluman’ Satroni Rumahnya
"Ini bukan hal baru, dan pada dasarnya tidak mengubah apa pun," sambungnya.
Sebelumnya, Presiden AS Joe Biden mengumumkan rencana untuk memberikan sistem roket HIMARS presisi ke Ukraina.
Sejumlah pejabat Rusia juga telah memperingatkan keputusan AS untuk memasok Ukraina dengan sistem roket canggih dapat memperburuk konflik.