JAKARTA, DISWAY.ID – Marshel Widianto akui tak menyimpan atau mendownload video porno Dea Only Fans.
Pasalnya video tersebut disimpan di Google Drive, dan hanya bisa sekali akses dengan memakai password.
"1 Google Drive, jadi gua dikasih Google Drive sama dia, setelah itu gua masuk pake password. Setelah itu baru gua enggak bisa masuk lagi," ujarnya.
BACA JUGA:Cerita Seru 3 Duta Mitsubishi, Every Adventure In Life is Wonderful
Marshel Widianto juga memastikan video yang dibeli memiliki password jadi tidak bisa diakses oleh orang sembarangan.
"Tidak (disimpan) karena Google Drive, pasti tau kan Google Drive gimana. Aku tadi bilang ketika masuk harus pakai password, ketika aku hapus akunnya itu dan passwordnya sudah enggak ada (enggak bisa diakses), jadi sekali aja aku nonton, ngintip lah," jelas Marshel, dikutip dari PMJ NEWS, 7 April 2022.
Pemeriksaan Marshel
Pemeriksaan Marshel Widianto soal kasus pembelian video porno Dea OnlyFans telah selesai.
BACA JUGA:Pendaftaran Penerimaan Bintara dan Taruna Akpol 2022, Polda Banten Sosialisasi
Setelah menjalani pemeriksaan, Marshel terang-terangan menyebu telah mengeluarkan kocek sampai 1,4 juta untuk membeli video syur Dea OnlyFans.
"Belinya waktu itu sekitar Rp1.400.000," kata Marshel kepada wartawan di Polda Metro Jaya.
Marshel kemudian membenarkan jika satu akun Google Drive berisi 76 video porno dari Dea.
BACA JUGA:Marshel Widianto Akui Nonton Video Syur Bukan Untuk Hiburan, Pengakuan Lamanya Bikin Terkejut
Sebelumnya, Marshel Widianto telah menjalani pemeriksaan hari ini, Kamis 7 April 2022 di Polda Metro Jaya.
Marshel diperiksa terkait kasus pembelian konten video pornografi dari Gusti Ayu Dewanti alias Dea OnlyFans.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan mengatakan penyidik berupaya mendalami dugaan penyebaran konten video porno tersebut ke media sosial lain
BACA JUGA:Jhonathan Christie Lolos ke Perempat Final Korea Open 2022
"Iya, tentunya apakah itu untuk dia pribadi atau apakah dia menyebarkan lagi, memperjualbelikan lagi itu kan akan diriksa. Termasuk apa motivasi dia beli itu," kata Zulpan.
Menangapi hal itu, Kuasa hukum Marshel, Maaci Ahmad membenarkan kliennya mendapat panggilan pemeriksaan di Polda Metro Jaya pada Kamis, 7 April 2022 esok. Ia juga memastikan Marshel akan memenuhi panggilan penyidik.