WASHINGTON, DISWAY.ID - Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) Antony Blinken memperingatkan Tiongkok untuk tidak menyerang Taiwan.
Jika hal itu terjadi, pihaknya dan Barat akan merespon keras seperti yang terjadi pada Rusia setelah menyerang Ukraina.
Menurut Blinken, belakangan ini Tiongkok semakin memperlihatkan keagresifannya terhadap Taipei.
“Selama 10 tahun terakhir Tiongkok bertindak lebih represif di dalam negeri serta lebih agresif di luar negeri, termasuk tindakan yang diambilnya terkait Taiwan yang berpotensi berbahaya dan tidak stabil,” kata Blinken dalam sebuah wawancara di PBS NewsHour, Kamis 16 Juni 2022.
BACA JUGA:UAS Ditolak Ceramah di Daerah Bogor, Begini Penjelasan Warga
Blinken juga memperingatkan Tiongkok akan bernasib seperti Rusia jika Beijing menyerang Taiwan.
“Salah satu hal yang menurut saya harus diperhitungkan Tiongkok dalam kalkulus apa pun adalah respons yang telah kita lihat terhadap agresi Rusia di Ukraina, dan begitu banyak negara bersatu untuk melawan agresi itu," ujar Blinken
"Keduanya dengan memastikan bahwa Ukraina mendapat dukungan yang dibutuhkan dan juga memastikan bahwa Rusia membayar harga untuk agresi tersebut,” sambungnya.
Sebelumnya, Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin mengecam aktivitas militer Tiongkok yang provokatif dan tidak stabil di dekat Taiwan.
Menurutnya, hal itu menunjukkan “pemaksaan yang meningkat” dari Beijing terhadap Taipei.
“Kami telah menyaksikan peningkatan aktivitas militer yang provokatif dan tidak stabil di dekat Taiwan. Itu termasuk pesawat (militer Tiongkok) yang terbang di dekat Taiwan dalam jumlah rekor selama beberapa bulan terakhir, dan hampir setiap hari,” kata Austin saat berbicara di forum Shangri-La Dialogue di Singapura, Sabtu (11/6) pekan lalu, dikutip laman TRT World.
Austin menegaskan, AS menentang dan mengecam hal tersebut. “Kami dengan tegas menentang setiap perubahan sepihak terhadap status quo dari kedua belah pihak. Kebijakan kami tidak berubah. Sayangnya, itu tampaknya tidak berlaku untuk (Tiongkok),” ujarnya.
BACA JUGA:Xi Jinping ke Putin: Tiongkok Dukung Penuh untuk Kedaulatan Rusia!
Austin menyampaikan pernyataan demikian sehari setelah melakukan pertemuan dengan Menteri Pertahanan Nasional Tiongkok Wei Fenghe.
Pada Jumat 10 Juni 2022 pekan lalu, Wei memperingatkan bahwa Tiongkok siap berperang jika ada pihak yang hendak memisahkan Taiwan dari Beijing.