Hal itu dikonfirmasi langsung oleh Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes E Zulpan.
"Saat ini Polda Metro Jaya telah identifikasi terhadap pelaku pemukulan dan pengeroyokan terhadap Ade Armando telah ada 6 orang kita identifikasi sebagai pelaku," ucap Zulpan, Selasa 12 April 2022.
Zulpan juga mengungkapkan inisial dari masing-masing dari 6 orang tersangka yang sudah ditetapkan.
Di antaranya ada MB, AP, AM, AL, DUH, dan satu lagi K.
BACA JUGA: Curi Uang Takut Ketahuan, 2 Pelajar SMP Cekik Nenek 60 Tahun Hingga Tewas
Hingga saat ini polisi baru berhasil menangkap 2 dari 6 orang tersangka kasus pengeroyokan Ade Armando.
"Dari enam orang sampai sore ini Polda Metro Jaya berhasil menangkap dua orang pelaku," tuturnya.
Sebelumnya Polda Metro Jaya dan Polda Lampung melakukan koordinasi terkait kasus pelaku pemukulan terhadap pegiat media sosial Ade Armando.
Di mana, beredar informasi keliru adanya salah satu pelaku pemukulan Ade Armando yaitu bernama Try Setia Budi Purwanto yang merupakan warga Lembasung, Kabupaten Waykanan.
Polda Lampung melalui Polres Waykanan telah melakukan klarifikasinya.
BACA JUGA: Diduga Korban Pemerkosaan, Wanita Muda di Brebes Nekat Tabrakkan Diri ke Kereta
Kabid Humas Polda Lampung Kombes Pol Zahwani Pandra Arsyad menjelaskan, pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan Polda Metro Jaya terkait Try Setia Budi Purwanto.
“Dipastikan bahwa pelaku pemukulan yang diduga mirip dengan Try bukan masyarakat Kampung Lembasung. Itu sudah dilakukan oleh Kapolres Waykanan AKBP Tedy Rachesna kemarin malam,” katanya, Selasa 12 April 2022.
Hasil klarifikasi itu, petugas kepolisian telah menemui Helmi Ibrahim selaku Kepala Kampung Lembasung, Blambangan Umpu.
BACA JUGA: 87 Kali Menikah, Hidup di Gubuk Tengah Sawah, Pria asal Majalengka Ungkap Kisahnya
Dalam pertemuan itu, Helmi Ibrahim membenarkan nahwa Try Setua Budi Purwanto adalah masyarakat kampung setempat.
“Pun juga sudah kita konfirmasi (Polda Metro Jaya) bahwa ketika terjadi pemukulan Ade Armando saat unras di depan gedung DPR RI Jakarta. Try masih berada di kampung Lembasung, Blambangan Waykanan,” kata dia.