Seorang pengguna jalan, Bonjari, menuturkan, penanganan jalan Sukorejo-Boja-Cangkiran membuat masyarakat senang karena akan memudahkan warga.
BACA JUGA:Anies Jelaskan Motif Gapura Chinatown Glodok Jakarta: Melambangkan Kemakmuran dan Perlindungan
“Biasanya akses ke pasar, mbeto kajeng (kayu) lan tiyang teng pasar (orang ke pasar). Seneng, jalane kepenak (senang jalanya halus), cor-coran, ora nggronjal-nggronjal (tidak rusak). Gowo mobil yo malih kuat manjat (ngendarai mobil juga makin kuat memanjat). Saiki luwih kepenak. Alhamdulillah wis sae (sekarang sudah enak. Alhamdulillah, tambah baik),” terangnya ditemui di titik Sukorejo-Boja-Cangkiran.
Devi Novita Sari, pengguna jalan asal Limpung, Batang, mengaku adanya perbaikan jalan diharapkan akan membuat jalan makin mulus. Sebab jalan yang lama mempunyai rute yang ekstrem.
“Jalannya makin lebar. Semakin baik. Biar lalu lintasnya makin lancar,” tutur Devi ditemui tengah melintas titik tersebut.
(Artikel ini telah tayang di radarpekalongan.co.id dengan judul 4.992 Laporan Jalan Rusak di Jateng Masuk Aplikasi Jalan Cantik, Semua Sudah Tertangani)