JAKARTA, DISWAY.ID-- Jessica Iskandar menjelaskan awal mula ia terbuai dengan tipu muslihat bos jasa sewa mobil di Bali, yang membuatnya merugi 11 mobil tak berupa, yang ditotal mencapai Rp 9,8 miliar.
Hal ini disampaikannya dalam sesi jumpa pers di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Kamis 14 Juli 2022, yang ditemani suaminya, Vincent Verhaag.
Semua bermula dari Jessica Iskandar berkenalan dengan salah satu perusahaan jasa sewa mobil di Bali.
BACA JUGA:Turun Lagi, Harga Emas Antam 15 Juli 2022 Rp 962 Ribu per Gram
Saat itu, ia mendapat tawaran peminjaman mobil Alphard dengan barter konten promosi di Instagram pada tahun 2020 lalu.
"Penipuan ini bermula saat saya berpondah ke Bali, waktu 2020," buka artis yang akrab disapa Jedar itu.
"Saya ditawarkan untuk endorse mobil oleh Triip.id dengan skema saya dipinjamkan mobil Alphard milik Triip.id selama satu minggu dengan imbalan mempromosikan Triip.id di Instagram," lanjut Jessica.
Bermula dari situlah ia mulai dekat dengan bos perusahaan tersebut dengan inisial CBS.
BACA JUGA:Waspada! Kasus Pelecehan Seksual di Jakarta Meningkat Dua Kali Lipat, Tertinggi Jakarta Timur
CBS disebutkan Jessica, menawarkan untuk ikut bekerja sama dengan perusahaan untuk menyewakan mobil miliknya di Bali.
Kontrak kerja sama yang ditawarkan CBS kepada Jessica Iskandar yakni selama satu tahun.
"Saya menitipkan mobil pribadi saya, Alphard dengan plat nomor B 73 DAR untuk disewakan oleh Steven melalui perusahaannya, Triip.id, selama 1 (satu) tahun," jelas Jessica Iskandar.
Dalam kerja sama itu Jessica Iskandar mendapat iming-iming bagi keuntungan yang nilainya mencapai Rp 66 juta per tiga bulan.
BACA JUGA:Via Vallen dan Chevra Yolandi Resmi Menikah, Mahar dan Kehadiran 2 Sosok Ini Jadi Perhatian
Jessica Iskandar lantas mempercayai CBS dan menyerahkan mobil pribadinya, lengkap dengan surat-surat kendaraan.