Kemudian terjadi pengeroyokan hingga menyebabkan luka-luka.
“Luka di pelipis mata, mengalami memar pada muka, sakit kepala, dan leher, dan sakit pada tulang ekor,” ungkap Zulpan.
kemudian, pecah bentrokan yang melibatkan kelompok mahasiswa dari dua fakultas berbeda.
“Kendati demikian kasus bentrokan di internal kampus ini sudah diselesaikan dengan baik antara rektorat kampus, antara kedua fakultas, dan dimediasi oleh pihak kepolisian dari polres Metro Jakarta Selatan dan Polsek Pasar Minggu,” kata Zulfan.