JAKARTA, DISWAY.ID- Partai Keadilan Sosial (PKS) komentari terkait diduga adanya penjegalan terhadap Prabowo Subianto.
Ketua Dewan Pengurus Pusat (DPP) PKS, Mardani Ali Sera mengatakan baru mendengar terkait adanya dugaan tersebut terjadi.
"Prabowo dijegal? Baru dengar saya. Masa jenderal dijegal sih," katanya kepada Wartawan disway.id, Rabu 21 September 2022.
BACA JUGA:Prabowo 'Nyapres' Lagi, Praktisi: Gak Ada Elu Gak Rame!
Dirinya mengungkapkan, seharusnya jangan ada usaha penjegalan terhadap calon presiden dari pihak manapun.
"Kalau saya gini semua pasti berusaha agar calonnya akan maju dan yg baik jangan jegal-menjegal, biarkan saja," ungkapnya.
Menurutnya, sangat baik jika nanti akan ada 4 Capres dan Cawapres pada Pemilu 2024 mendatang.
"Kan kalau 4 yg maju, ya KIB satu, PKS, NasDem, Demokrat satu, Gerindra-PKB Satu, PDIP karena bisa mandiri satu. 4 ukuran ukuran banget, saya dorong empat. Minimal tiga lah. Jadi gak usah jegal-jegal." tandasnya.
BACA JUGA:Ketua Banggar DPR Said Abdullah Merokok di Private Jet, Suryo Prabowo: Saya Sangat Berharap..
Diketahui, Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengatakan pihaknya mendapat laporan adanya dugaan upaya penjegalan Prabowo Subianto untuk maju sebagai calon presiden (capres) di 2024.
Dirinya menyebutkan penjegalan itu muncul lewat baliho-baliho di daerah.
"Pak Prabowo juga mau dijegal. Itu sekarang baliho di seluruh daerah masif, tapi balihonya membuat rating Pak Prabowo turun kok itu," kata Dasco di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta.