Jelang Pilpres 2024, Zeng Wei Jian Ingatkan Noel: Stop Bawa-bawa Nama Prabowo Bisa Ruwet Kalau Diteruskan

Jelang Pilpres 2024, Zeng Wei Jian Ingatkan Noel: Stop Bawa-bawa Nama Prabowo Bisa Ruwet Kalau Diteruskan

Politisi Partai Gerindra Zeng Wei Jian.-Zeng Wei Jian for Disway.id -

JAKARTA, DISWAY.ID - Seharusnya Presiden Jokowi tidak lagi harus mengklarifikasi wacana-wacana liar yang hanya merugikannya jelang Pilpres 2024. Ini dikatakan Immanuel Ebenezer.

Wacana liar yang dimaksud Noel-sapaan akrab Immanuel Ebenezer terkait majunya Prabowo Subianto sebagai calon Presiden RI sementara Jokowi ditempatkan sebagai bakal calon wakil presiden.  

“Sudah selayaknya Presiden memberi sanksi tegas kepada berutus bejat di sekelilingnya dengan mencopot mereka dari jabatannya, jika Presiden Jokowi ingin dikenang sebagai Presiden yang taat konstitusi dan menghargai demokrasi,” kata Noel.

BACA JUGA:Dicopot dari Kursi Komut BUMN, Noel: Kasus Munarman Hanya Pintu Masuk untuk Membungkam Suara Kritis Saya

Nah, pernyataan Noel ini pun mendapat tanggapan dari Zeng Wei Jian, salah satu kader Partai Gerindra. 

“Noel Ebenezer ngga support Jokowi masuk bursa Cawapres. Sampai mendidih darah si Noel. Cieileh. Bawa nama Prabowo Subianto. Protes nada tinggi Noel minta Presiden sikat brutus istana. Maksudnya apa?” tandas Zeng Wei Jian kepada Disway.id, Senin 19 September 2022. 

Koko sapaan akrab Zeng Wei Jian mengatakan Partai Gerindra mengikat koalisi sepenuh hati dengan PKB maupun partai lainnya. 

“Ga ada format Paslon Prabowo-Jokowi. Joman Noel tidak paham itu. Jadi stop bawa-bawa nama Prabowo Subianto. Bisa ruwet bila diteruskan. Trust me, semua Kader Gerindra ga akan mundur menghadapi perang,” tandasnya.

BACA JUGA:Gibran Tanggapi Mulut AHY yang Jagokan Prestasi Bapaknya dengan Jokowi

Dikatakannya, opini dan komentar seputar Cawapres Jokowi adalah dinamika demokrasi. Meski ada ada pihak yang menggunakan UUD 45 sebagai alat pelintir.

“Jadi sah-sah saja bila ada reaksi kontra. Jangan mau menang sendiri. Ngerasa paling benar," pesannya.

Ditambahkan Zeng Wei Jian, haters Jokowi dan kaum intolerans mengacaukan pengertian publik terhadap Pasal 7 dan 8 UUD 45.

“Ya mereka main tabrak. Seenak udelnya,” imbuhnya. 

BACA JUGA:Adian Napitupulu Ledek AHY Plus SBY: Saya Jadi Kasian

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: