"Currently there is a war between Russia and Ukraine. The President of Russia has ordered an invasion of Ukraine killing its people. Destroying its architecture and creating uncertainty for the future. If you had an opportunity to send a message to President Vldimir Putin, what would you say in 1 minute?"
BACA JUGA:Putusan Sela Ferdy Sambo Cs Atas Pembunuhan Brgadir J Dibacakan Hakim
BACA JUGA:9 Tim Sudah Dipastikan Lolos 16 Besar Champions League 2022/2023
Andina Menjawab dengan Bahasa Indonesia
Andina mendapat giliran kedua, dan memilih merespons pertanyaan dalam bahasa Indonesia setelah sebelumnya sempat memberikan pernyataan dalam bahasa Inggris.
"Saya akan mengatakan kepada Presiden Putin, tidak ada kekerasan yang memberikan kebaikan. Saya tumbuh di keluarga yang mengajarkan cinta, kasih sayang, dan kebaikan. Ini mengajarkan saya, kebaikan adalah tonggak perdamaian," kata Andina.
Perempuan 21 tahun itu lalu menutup, "Dengan perdamaian, kita bisa melihat senyum anak-anak. Dengan senyum anak-anak, dengan masa depan yang cerah. Karena masa depan anak-anak adalah tonggak dari kemajuan sebuah negara."
Jawaban mereka menjadi salah satu penilaian penting bagi dewan juri.
Adapun para juri yang dilibatkan tahun ini kebanyakan berasal dari Indonesia, yakni Atalarik Syah, Luna Maya, dan dokter gigi selebritis Drg. Devya Linda. Miss Grand International 2013 Janelee Chaparro dan Miss Grand International 2014 Less Garcia juga bergabung di dewan juri.
Tidak ketinggalan Ariska Putri Pertiwi sebagai Miss Grand International 2016.
BACA JUGA:Agenda Sidang Ferdy Sambo dan Putri Chandrawathi yang Kompak Berkemeja Putih
BACA JUGA:8 Tim Gagal Lolos ke 16 Besar Liga Champions, Juventus Pindah ke Liga Malam Jumat
Daftar Pemenang Miss Grand International 2022
Sementara itu, Miss Grand Brasil, Isabella Menin yang banyak difavoritkan oleh pageant lovers sejak awal kompetisi akhirnya sukses menyabet gelar juara.
Isabella Menin berhasil mencatatkan namanya sebagai wakil Brazil pertama yang merebut mahkota Miss Grand international.
Sementara itu, Engfa Waraha yang mewakil Thailand didapuk sebagai juara kedua.