JAKARTA, DISWAY.ID - Dampak dari adanya gemboa berkekuatan Magnitudo 5,6 yang berpusat di Cianjur Jawa Barat, orang warga Cianjur dikabarkan meninggal dunia.
Diketahui pusat gempa tercatat di darat 10 kilo meter barat daya Kabupaten Cianjur, Provinsi Jawa Barat pukul 13.21 WIB pada Senin 21 November 2022.
Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Abdul Muhari, mengatakan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Cianjur melaporkan, selain adanya korban meninggal dunia, empat warganya mengalami luka-luka.
BACA JUGA:Dampak Gempa Cianjur, 46 Orang Meninggal Dunia Saat Ini
"Tim Reaksi Cepat BPBD setempat masih melakukan pendataan di wilayah. Data sementara per pukul 14.11 WIB, rumah rusak berat sebanyak 7 unit," ujar Abdul Muhari dalam Keterangan resmi siaran pers, Senin 21 November 2022
Abdul katakan pihak Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BNPB juga mendapatkan laporan sebuah pondok pesantren rusak berat dan 1 layanan kesehatan, yakni RSUD Cianjur rusak sedang.
Kemudian ada Fasilitas publik lain yang masih diidentifikasi tingkat kerusakannya, antara lain gedung pemerintah 2 unit, fasilitas Pendidikan 3, tempat ibadah 1.
Selain wilayah Cianjur, BPBD Kabupaten Bogor pun melaporkan 2 rumah warga rusak akibat getaran gempa di wilayah ini.
BACA JUGA:Mirisnya Dampak Gempa Cianjur, Video Pasien RS Tergeletak saat Dievakuasi Beredar!
Kemudian, BPBD Kota Sukabumi mendata warganya merasakan guncangan cukup kuat selama 7 – 10 detik.
Kepanikan besar warga akubat kejadian tersebut pun terjadi.
"Saat ini pihak BPBD masih melakukan pemantauan di daerahnya. Sedangkan di wilayah Kabupaten Sukabumi, BPBD setempat juga menyampaikan adanya guncangan kuat selama 5-7 detik. Sebagian warga pun panik," ujarnya.
Kemudian untuk wilayah Kabupaten Bandung yang warganya merasakan guncangan sedang selama 5 – 7 detik.
BACA JUGA:BMKG Minta Warga Waspada, Sebut Ada 25 Kali Gempa Susulan Usai Getaran M 5,6 di Cianjur Jabar
Pusdalops BNPB juga mendapatkan laporan lain adanya warga yang merasakan guncangan, seperti di DKI Jakarta, Kota Bekasi, Kota Bogor dan Kabupaten Garut.