ASN Ditarget Melek Digital Tahun Depan, Kominfo Gelar ToT di Lingkungan Kemendikbudristek

Senin 28-11-2022,07:11 WIB
Reporter : Derry Sutardi
Editor : Derry Sutardi

JAKARTA, DISWAY.ID - Kementerian Komunikasi dan Informatika RI (Kemenkominfo) kembali menggelar kegiatan Training of Trainers (ToT) Literasi Digital segmen pemerintahan untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) Kemendikbudristek. 

Kegiatan dilaksanakan secara offline di salah satu Hotel di Kabupaten Bogor, seperti ditulis Senin 28 November 2022. 

Kegiatan dihadiri oleh 30 ASN dari Kemendikbudristek RI sebagai peserta. Kegiatan Literasi Digital segmen pemerintahan bertujuan untuk mempersiapkan para ASN Kemendikbudristek dengan pemahaman Literasi Digital untuk menjadi Trainer literasi digital di lingkungan pemerintahan pada tahun 2023 mendatang. 

Kapasitas masyarakat Indonesia perihal Literasi Digital memiliki skor 3.49 dari 5.00 yang berada dalam kategori “sedang”. 

BACA JUGA:Terkuak! Ini Penyebab Helikopter NBO 105 Polri Jatuh di Laut Belitung Timur

Hal ini berdasarkan Survei Indeks Literasi Digital Nasional yang dilakukan oleh Kemenkominfo dan Katadata Insight Center pada tahun 2021. 

Kegiatan Literasi Digital di segmen pemerintahan merupakan salah satu inisiasi Kemenkominfo dalam mempercepat transformasi digital di Indonesia.

Direktur Pemberdayaan Informatika Kemenkominfo yang diwakili oleh Ketua Tim Literasi Digital Segmen Pemerintahan, Niki Maradona, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kegiatan ToT diharapkan dapat meningkatkan kompetensi ASN mengenai literasi digital. 

“Kegiatan ini bertujuan untuk menciptakan trainer literasi digital di lingkungan Kemendikbudristek yang nantinya diharapkan dapat mendorong ASN mengadopsi teknologi digital untuk meningkatkan pelayanan publik,” kata Niki.

Hanjar Basuki selaku Analis Kebijakan Ahli Madya yang mewakili Plt. Kepala Biro Sumber Daya Manusia (SDM) Kemendikbudristek mengapresiasi Kemenkominfo yang telah memfasilitasi kegiatan ToT. 

“Diharapkan nantinya para trainer dapat menyalurkan ilmu mengenai literasi digital kepada seluruh pegawai Kemendikbudristek demi mengawal program-program Kementerian/Lembaga untuk mendukung visi misi Presiden,” ujar Basuki.

Sesi pertama dalam kegiatan ini membahas mengenai Keterampilan dan Keselamatan Digital yang dibawakan oleh Teddy Sukardi dan Mohammad Iqbal selaku praktisi literasi digital. 

Teddy Sukardi menyampaikan mengenai perangkat keras dan perangkat lunak teknologi digital. 

Menurutnya, para ASN diharapkan dapat memahami mengenai perangkat-perangkat tersebut sehingga dapat digunakan dalam memudahkan pekerjaan. 

“ASN harus memahami penggunaan perangkat dan aplikasi. Itu dapat digunakan untuk mengembangkan konten digital dalam konteks bidang pekerjaan,” tutur Teddy.

Kategori :