Lalu Dudung pernah menjadi Staf Khusus KSAD 2016 sampai 2017, Waaster KSAD 2017 hingga 2018.
BACA JUGA:Ini Alasan Tiongkok Sensor Tayangan Piala Dunia 2022, Qatar di Negaranya
Tak berhenti di situ, ia juga pernah menjabat Gubernur Akmil 2018 sampai 2020, lalu ia juga menjabat sebagai Panglima Kodam (Pangdam) Jaya dari tahun 2020 sampai dengan 2021
Selama di dalam dunia Militer juga, Jenderal Dudung dikenal akan keberanian yang ia miliki.
Ia juga sempat membuat pernyataan komitmen dalam penumpasan perilaku premanisme seperti debt collector yang ada di sekitaran wilayah Jabodetabek.
Tentu saja pernyataan yang dilakukan oleh Jenderal Dudung pada saat itu merupakan hasil respons atas perbuatan para debet collector yang sudah sangat meresahkan masyarakat.