Setelah kejadian mengerikan tersebut polisi buru-buru mendatangi rumah Wahidin Halim.
Akan tetapi sosok yang akan mencalonkan diri sebagai Gubernur DKI Jakarta itu enggan membuat laporan terkait insiden tersebut.
Politis Partai NadDem itu mengatakan, tindakan ini merupakan bentuk ancaman dalam dunia politik.
Ia memastikan kejadian biasa terjadi dilakukan oleh orang yang ingin berlaku jahat.
"Ya tadi udah ada polisi yang dateng tapi kita enggak lanjut laporin cuma kita kasih tau aja, emang begitu politik atau yang lain pasti ada aja orang yang jahat," bebernya.
Kendati begitu, ia merasa bersyukur dan tidak akan takut dengan ancaman seperti itu.
"Tapi saya Alhamdulillah aja, ada yang menakuti tapi saya tidak takut," tegasnya.