JAKARTA, DISWAY.ID - Mantan Direktur Operasional PO Haryanto, Rian Mahendra berharap mudik tahun 2023 sepi dibanding mudik tahun sebelumnya agar putaran armada lancar dan penumpang tidak terlantar.
Rian memprediksi mudik tahun 2023 lebih sepi dibanding tahun sebelumnya adapun hal yang paling ditakuti pada momen mudik adalah takut bus mogok di jalan.
Diketahui, Rian Mahendra kini menjabat sebagai tenaga ahli di perusahaan otobus asal Jepara, PO Kencana.
BACA JUGA:Diam-diam Aja! Begini Cara Bobol Password WiFi Lewat Google Chrome di HP
BACA JUGA:CIMB Niaga Finance Tumbuh 35.22 Persen Dengan Laba Bersih Diatas Rp 300 Miliar 2022
Sebelumnya, PO Kencana sudah menaikkan tarif tiket demi mendukung kelancaran operasional menjelang arus mudik dan arus balik 2023.
Rian Mahendra memiliki alasan sendiri kenapa dia berharap mudik ditahun 2023 sepi, kepadatan lalu lintas saat mudik lebaran menyebabkan kemacetan di beberapa titik, sehingga banyak bus yang terlambat masuk ke terminal.
Menurutnya, jika bus terjebak kemacetan di jalan armada terlambat masuk ke terminal bisa mengakibatkan penumpang terlantar otomatis operasional terganggu.
Demikian, Ia berharap mudik lebaran tahun 2023 lebih sepi dibandingkan tahun sebelumnya, agar putaran penumpang dan armada cepat sampai ke tujuan.
BACA JUGA:Trik Main Bola Basket: Cara Melakukan Passing Atas Jari-jari Tangan
Jika mudik lebaran tahun 2023 mengalami kemacetan parah maka armada bus terlambat masuk dan banyak penumpang terlantar yang bisa menimbulkan kerugian pada perusahaan.
"Makanya gua berharap mudik Lebaran tahun ini sepi dibandingkan tahun kemarin,” kata Rian Mahendra.
“Agar putarannya cepat, mencari duitnya enak. Kalau macet perusahaan rugi," lanjut Rian Mahendra menurut keterangannya di live IG dikutip, Jumat 7 April 2023.
Rian mengatakan, keuntungan yang didapatkan perusahaan otobus itu bukan dari harga tiket yang naik dua kali lipat, meskipun harga tiket naik putaran armada terhambat maka perusahaan akan rugi.