“Kita butuh pramugari baru, kemarin lowongan ada tapi ada lamaran yang masuk engga, ya udah kalo yang khusus lowongan pramugari langsung kirim ke WA atau email gua. Kalo yang buat sopir urus aja sendiri, gua mau khusus pramugari aja,” ujar Rian Sambil tertawa.
BACA JUGA:Gage Diterapkan di Jalur Cikampek Wilayah Polda Metro Jaya
Mantan Direktur Operasional PO Haryanto itu berulang-ulang menjawab pertanyaan netizen dengan prediksi arus mudik dan balik tahun ini.
Intinya arus mudik itu sudah pasti akan mengalami kepadatan di setiap jalan utama dan sepi itu dalam artian kapasitas bus lebih banyak dari penumpang yang naik.
“Kalo arus mudik itu udah pasti macet, gua bilang sepi itu bukan berarti jalanan kosong, maksudnya sepi itu kapasitas transportasinya sama konsumennya banyakan busnya,” tegas Rian.
Rian mengatakan, jika ada Kementerian, Instansi publik, Pemerintah provinsi ataupun Kota yang menyewa bus kepada pengusaha untuk dipakai buat mudik gratis dibayar penuh oleh instansi tersebut.
“Kalau Pemerintah Kota, Pemerintah Provinsi ataupun instansi yang mengadakan mudik gratis pastinya bayar Full kepada pemilik bus,” ungkapnya.
BACA JUGA:Keluarga Tahu Yudo Alami Gangguan Jiwa, Polisi : Yang Ngasih Resep itu Orangtuanya
Lebih lanjut, ada salah satu bus mania yang langsung mengecek kondisi terminal Poris Tangerang terlihat banyak bus yang tidak jalan dan jumlah penumpang masih sedikit.
Rian langsung mengamini seorang bus mania itu, dirinya menilai bahwa mudik tahun 2023 akan lebih sepi dibanding tahun 2022, terbukti dengan kondisi di terminal Poris yang masih cenderung sepi penumpang.
Ia tampak tidak suka dengan orang yang menjadi pakar dadakan terkait prediksi arus mudik dan balik 2023 yang akan lebih meledak dibanding tahun sebelumnya.
“Benarkan terminal bus Poris masih sepi pemudik, makanya jangan pada belagu, kalian kaya pakar-pakar dadakan sih, makanya engga pintar-pintar,” kata Rian.
“Wah mudik tahun ini bakal meledak dari tahun sebelumnya, makanya gua engga suka banyak pakar dadakan, gua udah 20 kali mengurusi mudik lebaran,” lanjut Rian Mahendra.