Puasa Arafah Kapan? NU Berbeda Muhammadiyah, KH Cholil Nafis Ungkap Soal Ini

Rabu 21-06-2023,07:40 WIB
Reporter : Khomsurijal Wahibudiyak
Editor : Khomsurijal Wahibudiyak

Ketetapan PP Muhammadiyah tentang Hari Arafah dan Idul Adha 2023 ini tertuang dalam Maklumat Nomor 1/MLM/I.0/E/2023 tentang Penetapan Hasil Hisab Ramadan, Syawal, dan Zulhijah 1444 H.

BACA JUGA:Skema Pergerakan Petugas PPIH dan Jemaah ke Armuzna Jelang Puncak Haji

Puasa Arafah ini disunnahkan bagi orang yang tidak menunaikan haji.

Dalam salah satu riwayat yang termuat dalam Kitab Bulughul Maram, Rasulullah SAW melarang seorang muslim berpuasa pada hari Arafah di tanah Arafah.

Dari Abu Hurairah RA, ia berkata:

"Sesungguhnya Nabi SAW melarang berpuasa pada Hari Arafah di tanah Arafah." (HR Imam yang lima kecuali at-Tirmidzi. Hadits ini dinilai shahih oleh Ibnu Khuzaimah dan al-Hakim. Sedangkan al-Uqaily menilainya munkar).

Ketua Majelis Tarjih dan Tajdid Pimpinan WIlayah Muhammadiyah DI Yogyakarta Ali Yusuf mendorong agar umat Islam melaksanakan puasa Arafah.


Padang Arafah dari sisi Jabal Rahmah.-Kemenag -disway.id

Ali mengutip hadis yang mengungkapkan keutamaan puasa Arafah dari Abu Qatadah. Hadis tersebut berbunyi:

“Rasulullah SAW ditanya keutamaan Puasa Arafah, Nabi menjawab, “Puasa Arafah menghapus dosa setahun yang lalu dan setahun yang akan datang.” (HR. Muslim).

Hadis lain menyebut: “Puasa Arafah adalah dapat menghapus dosa dua tahun: satu tahun sebelumnya dan satu tahun sesudahnya.” (HR Al-Baihaqi).

“Keutamaan puasa Arafah ialah digugurkan dosa satu tahun lalu dan akan datang,” tutur Ali dalam acara Sosialisasi Tuntunan Ibadah di bulan Zulhijah.

Kategori :