JAKARTA, DISWAY.ID - Aryanto Misel mengaku belum pernah sama sekali ditemui Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) terkait penemuan alat pengubah air menjadi bahan bakar Niku Banyu (Nikuba)
"BRIN belum ada yang datang ke saya," kata Aryanto, Minggu, 9 Juli 2023.
Aryanto pun menyatakan kecewa dan menegaskan tidak akan bersedia bekerjasama dengan BRIN untuk pengembangan penemuannya tersebut (Nikuba).
"Saya tak mau berhubungan dengan BRIN. Mereka tak pernah memberi apresiasi," tegasnya.
"Saya sudah kecewa sekali dengan BRIN. Sejak awal penemuan saya viral, sejak itu pula BRIN 'membantai' saya," sambungnya.
Bahkan, Aryanto mengaku pernah mendapatkan perlakuan tidak menyenangkan dari oknum BRIN pada saat memamerkan hasil karyanya di Korem Sunan Gunung Jati Cirebon.
Kala itu, Aryanto sedang menjelaskan karyanya di depan KASAD Jenderal Dudung Abdurachman yang mendatangi pameran miliknya.
"Ketika saya sedang asyik menerangkan, tiba-tiba ada respons negatif dari BRIN, 'kalau enggak ada BRIN, Nikuba ini enggak bakal bisa jalan'," ungkapnya.
BACA JUGA:BRIN Nyusul ke Italia Setelah Menentang Nikuba, Aryanto Misel: Hati Saya Tidak Menerima
Aryanto pun menantang BRIN untuk membuktikan bahwa hasil karyanya bukan asal klaim. Ia meminta BRIN melihat secara langsung kendaraan motor operasional Kodam Siliwangi.
"Kodam sudah menggunakan 30 Nikuba yang dipasangkan pada sepeda motor operasional milik Kodam. Beberapa bulan lalu, Kodam juga memesan 20 Nikuba lagi," pungkasnya.
BRIN Bakal Fasilitasi Penelitian Nikuba
Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) memastikan, bahwa pihaknya akan memfasilitasi penelitian Niku Banyu (Nikuba) hasil temuan warga Cirebon, Jawa Barat.
"Nikuba sedang kita ajak supaya dia bisa dibuktikan secara saintifik," kata Kepala BRIN Laksana Tri Handoko di Cibinong, dikutip Kamis 6 Juli 2023.